Tips Jaga Kualitas Darah Bagi Pendonor Aktif. Donor darah merupakan kegiatan yang mulia dan juga positif. Pasalnya, darah yang disumbangkan oleh pendonor bisa jadi sangat berarti bagi orang yang membutuhkannya. Seorang pendonor darah mungkin saja dapat menyelamatkan satu kehidupan, atau bahkan beberapa nyawa sekaligus lewat donor darah.
Maka dari itu, jika kamu memenuhi syarat sebagai pendonor, tidak ada salahnya jika kamu melakukan donor darah secara rutin. Tak hanya dianggap sebagai kegiatan mulia dan bermanfaat bagi penerima. Nyatanya, donor darah juga dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan untuk kamu sebagai pendonor.
Tips Jaga Kualitas Darah Bagi Pendonor Aktif
Namun, kondisi tertentu dapat mencegah kamu mendonorkan darah, seperti penyakit dan riwayat anemia. Karena itu, penting untuk tetap sehat dan menentukan waktu yang tepat mendonorkan darah.
Selain menyelamatkan nyawa orang lain, mendonorkan darah bermanfaat bagi pendonor, mulai dari menjaga kesehatan jantung, membakar kalori, meningkatkan produksi darah, hingga mengurangi risiko kanker.
Berikut ini beberapa tips rutin donor untuk menjaga kualitas darah:
1. Tubuh harus fit
Agar bisa melakukan donor darah, tubuhmu harus benar-benar sehat.
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) akan menolak jika kamu sedang demam, pusing, mual, atau bahkan sedang mengalami penyakit sepele lainnya.
2. Makan dan minum sebelum donor
Sebelum melakukan donor darah, penting untuk mengisi perutmu. Jangan pernah melakukannya dalam keadaan perut kosong, karena kamu akan merasa pusing setelahnya.
3. Hindari minum obat sebelum donor darah
Kamu juga akan ditolak untuk donor darah jika kamu mengonsumsi obat tertentu selama tiga hari terakhir.
4. Perbanyak makan sayuran hijau
Konsumsi sayuran hijau seperti brokoli dan bayam juga bisa membersihkan darah dan hati. Makin baik kualitas darah, makin lancar donor darah yang rutin kamu lakukan.
Konsumsi sayuran hijau seperti brokoli dan bayam juga bisa membersihkan darah dan hati.
5. Hindari makanan cepat saji dan berlemak
Makin tinggi kadar lemak, makin kental konsistensi darah. Ini bisa menyebabkan penggumpalan darah pada tubuh pendonor.
6. Hindari rokok dan minuman beralkohol
Merokok bisa memicu tekanan darah tinggi, padahal salah satu syarat mutlak pendonor adalah memiliki tekanan darah normal.
Tips Jaga Kualitas Darah Bagi Pendonor Aktif
Manfaat Donor Darah yang Perlu Diketahui
Mulai dari menyehatkan jantung, hingga memperpanjang usia. Berikut adalah beberapa manfaat donor darah yang perlu kamu tahu, antara lain:
1. Menyehatkan Jantung
Bukan hanya olahraga saja yang baik untuk jantung, donor darah juga bermanfaat bagi kesehatan jantung. Apalagi bagi kamu yang aktif bergerak, jantung yang sehat sangatlah penting. Nah, dengan melakukan donor darah, aliran darah dalam tubuhmu otomatis akan menjadi lebih lancar, sehingga kamu akan terhindar dari penyumbatan arteri.
Menyumbangkan darah secara rutin juga diketahui dapat membuat kadar zat besi dalam darah menjadi stabil. Hal ini sangat penting karena bila kadar zat besi dalam darah tinggi, maka kamu berisiko terkena penyakit jantung.
2. Membantu Menurunkan Berat Badan
Bila kamu ingin menurunkan berat badan, donor darah juga merupakan pilihan cara yang bisa kamu lakukan, lho. Hal ini karena saat orang dewasa menyumbangkan 450 mililiter darahnya, tanpa sadar dia sudah membakar 650 kalori dalam tubuhnya. Bahkan bila kamu melakukan donor darah secara rutin, kamu bisa mengalami penurunan berat badan yang signifikan.
Namun ingat, donor darah tidak bisa dijadikan sebagai pilihan program penurunan berat badan. Kamu tetap perlu mengatur pola makan dan berolahraga secara teratur untuk mendapatkan berat badan yang ideal.
3. Meningkatkan Produksi Sel Darah Merah
Saat melakukan donor darah, kamu memang akan kehilangan sel darah merah. Namun, sumsum tulang belakang akan segera menghasilkan sel darah merah yang baru guna menggantikan yang hilang. Bahkan, jumlah sel darah merah yang hilang akibat donor pun sudah bisa kembali sepenuhnya beberapa minggu setelah donor darah dilakukan. Jadi dengan donor darah secara rutin, tubuhmu bisa mendapatkan darah baru yang segar untuk membantu menjaga tubuh agar tetap sehat dan dapat bekerja lebih efisien.
Tips Jaga Kualitas Darah Bagi Pendonor Aktif
4. Menurunkan Kolesterol
Manfaat donor darah lainnya adalah menurunkan kadar kolesterol darah. Sebab, donor darah diketahui dapat menurunkan kekentalan darah, sehingga kadar LDL (kolesterol jahat) pun bisa ikut berkurang.
Menariknya, sebuah studi yang dipublikasikan pada Atherosclerosis Journal mengungkapkan bahwa donor darah yang dilakukan setiap enam minggu sekali dapat menurunkan reaksi oksidasi dari kolesterol LDL, sehingga dapat mencegah pengerasan pembuluh darah.
5. Dapat Menjadi Pemeriksaan Kesehatan Kecil
Donor darah juga dapat menjadi sebuah pemeriksaan kesehatan kecil untuk kondisimu. Sebab, kamu hanya bisa mendonorkan darah jika dalam kondisi sehat, sehingga beberapa pemeriksaan kesehatan sederhana pun diperlukan. Mulai dari pemeriksaan suhu, denyut nadi, hemoglobin, dan tekanan darah yang harus diperiksa terlebih dahulu.
Berdasarkan beberapa pemeriksaan sederhana tersebut, tentunya kamu akan mendapatkan informasi terkait kondisi kesehatanmu. Apalagi kalau ternyata darah yang sudah diambil untuk didonorkan ditolak.
Jika pemeriksaan tersebut membuatmu tidak dapat mendonorkan darah, maka kamu pun tahu bahwa kamu perlu menjalani medical check up untuk kondisi keseluruhan.
6. Memperpanjang Usia
Nyatanya, manfaat donor darah tidak hanya untuk kesehatan fisik, tetapi batin kamu pun akan menerima manfaatnya. Berbuat baik untuk orang lain memberikan kepuasan tersendiri. Menurut sebuah penelitian, orang yang suka menolong dan tidak mementingkan diri sendiri memiliki usia hidup empat tahun lebih lama.
Itulah beberapa manfaat donor darah bagi yang aktif bergerak. Jadi, yuk coba mulai melakukan donor darah secara rutin agar manfaatnya dapat diperoleh secara rutin.
Nah, jika kamu mulai aktif mendonorkan darah, pastikan juga agar kebutuhan nutrisi penting tubuhmu terpenuhi dengan baik. Hal ini bertujuan agar proses produksi darah dapat berjalan secara maksimal, sehingga kamu terhindar dari anemia.
Tips Jaga Kualitas Darah Bagi Pendonor Aktif
Sumber : https://www.halodoc.com/