Manfaat Bank Sampah Bagi Lingkungan, jumlah timbunan sampah makin bertambah seiring meningkatnya pertumbuhan penduduk dan perubahan gaya hidup serta kemajuan teknologi yang menginginkan kepraktisan. Hingga mengakibatkan makin beragam jenis sampah yang dihasilkan.

Untuk itu diperlukan solusi untuk mengatasi sampah, antara lain melalui Bank Sampah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan menerapkan prinsip 3R (reduce, reuse dan recycle).

Manfaat Bank Sampah Bagi Lingkungan

Bank sampah adalah sebuah konsep untuk mengumpulkan sampah kering yang kemudian dipilah dengan manajemen layaknya manajemen perbankan. Kalau pada sistem perbankan, uang yang akan kita tabung, namun di sistem bank sampah, yang kita tabung adalah sampah.

Nasabah juga memiliki buku tabungan dan memiliki hak pula untuk meminjam uang yang nantinya dikembalikan dengan sampah yang harganya setara dengan uang yang dipinjam.

Sampah yang dibawa oleh warga untuk ditabung, nantinya akan ditimbang dan dihargai dengan sejumlah uang, kemudian nantinya akan dijual di pabrik yang sudah menjadi mitra dari bank sampah.

biasanya sampah plastik dalam bentuk kemasan seperti kemasan kopi saset, akan dibeli oleh ibu-ibu PKK untuk didaur ulang menjadi barang kerajinan tangan yang bermanfaat.

Tujuan dari diciptakannya bank sampah adalah sebagai strategi untuk membangun kepedulian masyarakat dengan sampah, selain untuk mendapatkan pula manfaat ekonominya.

Bank sampah tidak bisa berdiri sendiri tanpa diintegrasikan dengan gerakan 4R (reduce, reuse, recycle, dan replace). Hal itu dikarenakan bank sampah perlu dijalankan dengan manajemen yang layak untuk membangun lingkungan yang bersih, hijau, dan sehat.

Manfaat Bank Sampah untuk Lingkungan

Keberadaan bank sampah memberikan banyak manfaat, baik untuk nasabah maupun lingkungan sekitar. Dengan memutuskan untuk menjadi nasabah bank sampah, Anda sudah turut mendukung pelestarian lingkungan. Berikut ini manfaat bank sampah untuk lingkungan:

  1. Mengurangi Penumpukan Sampah
    Beberapa jenis sampah bisa terurai dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Namun, ada juga sampah yang sulit terurai, salah satunya sampah plastik. Usaha kita dalam mengumpulkan sampah plastik dan menyetorkannya ke bank sampah dapat mengurangi penumpukan sampah secara efektif.
  2. Mencegah Pencemaran Lingkungan
    Tahukah Anda bahwa sampah yang tidak bisa terurai akan mencemari lingkungan? Bahkan, sampah plastik yang berakhir di laut dapat mencemari laut beserta makhluk hidup di dalamnya. Gerakan memilah sampah dan menyetorkan ke bank sampah dapat memberikan kontribusi untuk mencegah pencemaran lingkungan akibat sampah yang tidak bisa terurai.
  3. Berfungsi Sebagai Sosial Ekonomi Masyarakat
    Dengan adanya bank sampah dapat mendorong tumbuhnya niat masyarakat dalam mengelola sampah secara tepat dengan cara memilah dan mengolah sampah. Sehingga menumbuhkan rasa cinta dan peduli akan lingkungan. Selain itu, dengan adanya bank sampah juga dapat membantu perekonomian masyarakat. Sebab, bank sampah memberikan peluang pekerjaan serta memberikan penghasilan tambahan.

Keberadaan Bank Sampah terbukti memberi dampak positif ke lingkungan, sosial maupun ekonomi, yaitu kontribusi terhadap pengurangan sampah nasional sekaligus peluang pekerjaan serta memberikan penghasilan tambahan.

Inilah salah satu alternatif untuk memecahkan masalah sampah dan ikut berpartisipasi melestarikan lingkungan dengan turut andil dalam mencegah pencemaran lingkungan dengan menjadi nasabah atau pengelola bank sampah. Usaha kecil seperti ini akan memberikan dampak yang sangat besar untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.

Referensi:

  • smartcity.jakarta.go.id
  • bulelengkab.go.id