Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat. Darah bersih adalah sel-sel darah yang mengandung oksigen untuk disebarkan ke seluruh tubuh. Sementara itu, darah kotor yaitu kebalikannya yaitu darah yang tidak mengandung oksigen atau biasa dikenal dengan deoksigenasi. Darah kita bertanggung jawab atas banyak hal, mulai dari mengangkut oksigen, hormon, gula, lemak, dan sel ke sistem kekebalan tubuh untuk membersihkan sistem tubuh kita dan terus membuatnya bergerak.

Darah memiliki peranan penting di dalam tubuh kita. Dalam dunia medis, ada istilah darah kotor dan darah bersih. Berdasarkan Indian Journal of Critical Care Medicine, darah adalah jenis khusus dari jaringan ikat yang terdiri dari sel putih, sel darah merah, trombosit, dan plasma. Setiap hari ada berbagai macam racun tersimpan di dalam tubuh kita melalui berbagai jenis makanan tertentu yang dikonsumsi, polusi, stres, dan berbagai faktor lainnya. Makanya tubuh memerlukan proses detoksifikasi atau membersihkan darah kotor.

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

Haid yang keluar setiap bulannya jika ditinjau dari sudut pandang medis bukanlah darah kotor seperti yang selama ini dipercaya. Sebenarnya, darah haid tidak berbeda jauh dengan darah yang keluar saat terluka.

Pernah dengar istilah darah kotor? Darah yang oleh kebanyakan orang sering dikaitkan dengan darah haid ini ternyata tidak termasuk kondisi medis yang berbahaya lho. Yuk, cek faktanya lebih lanjut.

Anggapan bahwa darah kotor sama dengan haid adalah anggapan yang salah kaprah karena faktanya darah haid merupakan darah normal. Lantas, apa itu darah kotor?

Apa itu darah kotor?

Dalam dunia medis, ada istilah darah bersih dan darah kotor. Darah bersih (oxygenated blood) oleh para ahli medis didefinisikan sebagai sel-sel darah yang kadar oksigen di dalamnya masih tinggi dan rendah karbondioksida.

Darah kotor adalah darah yang memiliki kadar karbondioksida terlalu tinggi atau istilah medisnya dikenal dengan deoxygenated blood. Sederhananya yaitu darah yang kekurangan oksigen.

Deoxygenated blood ini menyebabkan kondisi hipoksemia. Kondisi ini terjadi ketika paru-paru kekurangan oksigen untuk dialirkan menuju jantung dan seluruh tubuh. Akibatnya, fungsi normal tubuh seperti fungsi otak dan fungsi hati akan mengalami gangguan.

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

Penyebab Darah Kotor

Apakah penyebab darah kotor di dalam tubuh? Apakah dari makanan yang kita konsumsi atau pertanda dari suatu penyakit? Darah kotor adalah kondisi ketika tingkat oksigen dalam darah di bawah rata-rata normal. Ini juga disebut sebagai hipoksemia atau hipoksia.

1. Anemia

Dalam Mayo Clinic, hipoksemia adalah tanda adanya masalah yang berkaitan dengan pernapasan atau sirkulasi darah, dan dapat menyebabkan berbagai gejala, seperti sesak napas. Anemia adalah penyebab umum seseorang memiliki darah kotor.

Penelitian dalam Regulation of Tissue Oxygenation mengutarakan, ini terjadi ketika kemampuan darah untuk membawa oksigen menurun. Kelainan darah ini mengacu pada sedikitnya molekul hemoglobin yang tersedia di dalam darah untuk mengikat oksigen.

2. Gangguan Jantung

Darah kotor juga identik dengan gangguan pada kesehatan jantung. Oksigen dalam darah umumnya dipompa keluar dari sisi kiri jantung. Darah ini berperan untuk mengangkut nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh. Nah, darah kotor tak mengandung oksigen yang cukup untuk ke jantung.

Kemudian, darah deoksigenasi ini akan dikirim ke paru-paru untuk kembali menerima oksigen dan membuang karbon dioksida. Jika proses tersebut tidak lancar, dapat menimbulkan gangguan pada jantung.

3. Emfisema

International Journal of Chronic Obstructive Pulmonary Disease memaparkan, ini adalah kondisi di mana paru-paru tak berfungsi dengan baik.

Pada orang dengan emfisema, kantung udara di paru-paru (alveoli) tidak berfungsi. Seiring waktu, dinding bagian dalam kantung udara akan melemah dan pecah, serta menciptakan ruang udara yang lebih besar. Hal ini akan mengurangi luas permukaan paru-paru sehingga jumlah oksigen dalam aliran darah berkurang.

4. Serangan Asma

Serangan asma yang parah dapat menyebabkan hipoksemia pada orang dewasa dan anak-anak. Ketika asma terjadi, saluran udara akan menyempit, sehingga sulit untuk paru-paru menerima oksigen. Seseorang yang batuk ketika asma akan menggunakan lebih banyak oksigen dan dapat memperparah kondisi.

5. Sleep Apnea

Sleep apnea adalah gangguan tidur yang berpotensi serius mengganggu pernapasan. Jika anda suka mendengkur keras dan merasa lelah bahkan setelah tidur semalaman, mungkin menderita sleep apnea.

Mayo Clinic mengutarakan beberapa gejala umum dari gangguan tidur ini, seperti:

  • Mengorok keras
  • Berhenti bernapas saat tidur
  • Terengah-engah saat tidur
  • Bangun tidur dengan mulut kering
  • Sakit kepala ketika bangun
  • Kesulitan untuk tetap tidur (insomnia)
  • Kantuk berlebihan di siang hari (hipersomnia)
  • Emosional

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

6. Kebiasaan merokok

Merokok menjadi salah satu penyebab darah kotor pada laki-laki. Asap rokok yang terhirup dan masuk ke dalam tubuh akan mengikat oksigen dalam darah sehingga menyebabkan berkurangnya kadar oksigen darah.

Kebiasaan merokok juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang berbahaya seperti asma, infeksi paru-paru, kanker mulut, kanker tenggorokan, dan masih banyak lagi kerugian lainnya.

7. Kurang minum air putih

Dua pertiga tubuh manusia terdiri dari air yang harus dijaga keseimbangannya dengan rajin minum air putih setiap harinya. Dehidrasi akan menyebabkan munculnya berbagai gangguan kesehatan.

Kaitannya dengan darah kotor, air diketahui memiliki kandungan oksigen di dalamnya. Minum air putih yang cukup akan membantu memenuhi oksigen yang diperlukan oleh darah.

8. Konsumsi makanan tidak bergizi

Makanan juga turut menjadi pemicu menurunnya kadar oksigen darah. Mengonsumsi makanan tidak bergizi seperti makanan cepat saji akan membuat jantung bekerja lebih berat dari biasanya sehingga mempengaruhi kadar oksigen dalam darah.

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

Tanda darah kotor yang akan bisa kamu rasakan adalah

  • Kulit kering
  • Gangguan dermatitis
  • Gelisah
  • Alergi
  • Muncul bercak merah
  • Linglung
  • Nyeri dada
  • Sesak napas
  • Detak jantung cepat

Cara Membersihkan Darah Kotor

Mengapa kita harus membersihkan darah kotor?

Proses pembersihan darah kotor akan bantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, memperbaiki kulit, dan membuat tubuh jadi lebih sehat.

Membersihkan darah kotor juga membantu menghilangkan risiko berbagai masalah kesehatan dan kulit yang disebabkan oleh darah tidak murni, termasuk alergi, sakit kepala, mual, dan lain-lain.

Pembersihan darah penting agar transportasi gas tidak terganggu seperti karbon dioksida dan oksigen ke dan dari paru-paru ke seluruh tubuh.

Suplai darah yang sehat juga berdampak pada organ utama dan fungsinya. Ginjal, jantung, hati, paru-paru, dan sistem limfatik semuanya tergantung pada jumlah darah yang sehat.

Untuk membersihkan darah kotor, Anda bisa melakukannya dengan mengonsumsi makanan yang dapat membantu merangsang proses pemurnian darah. Berikut makanan yang bisa dikonsumsi.

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

1. Brokoli

Dengan rajin mengonsumsi brokoli, secara tidak langsung Anda sudah membantu membersihkan darah kotor. Brokoli dikatakan sebagai salah satu pemurni darah alami terbaik yang membantu menghilangkan racun dari tubuh. Sayuran ini kaya akan kalsium, vitamin C, asam lemak omega-3, serat makanan, kalium, mangan, fosfor, dan glukosinolat. Konsumsi brokoli secara teratur memastikan pemuatan antioksidan yang membantu mendetoksifikasi darah dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

2. Buah Segar

Buah-buahan seperti apel, plum, pir dan jambu biji memiliki serat pektin yang berguna dalam membersihkan darah kotor. Buah-buah ini tidak hanya mengikat kelebihan lemak dalam darah tetapi juga logam berat dan bahan kimia berbahaya lainnya atau limbah dan menghilangkannya secara efisien.

Selain itu, lycopene glutathione yang ditemukan dalam tomat bermanfaat untuk menghilangkan limbah dan bahan kimia di dalam tubuh.

3. Jus Lemon

Jus lemon dapat membantu membersihkan darah dan saluran pencernaan yang dapat mengganggu kesehatan kita. Jus lemon juga bersifat asam dan dapat mengubah tingkat pH dan berguna untuk menghilangkan racun di dalam darah.

Banyak virus dan patogen lain tidak dapat bertahan hidup di lingkungan alkali. Minum jus lemon segar setiap hari di pagi hari dengan perut kosong bisa menghilangkan bahan yang tidak diinginkan dari tubuh. Coba peras jus 1/2 lemon ke dalam segelas air hangat dan minumlah sebelum sarapan.

4. Sayuran Berdaun Hijau

Anda dan keluarga mungkin bukan penggemar sayuran berdaun hijau, tetapi faktanya sayuran ini sarat dengan nutrisi penting dan antioksidan yang mampu mencegah berbagai penyakit. Anda bisa coba kangkung, selada, bayam, dan sawi untuk memastikan aliran darah yang sehat. Sayuran hijau ini bertanggung jawab untuk meningkatkan enzim di hati yang membantu mendorong proses detoksifikasi darah.

5. Buah Bit

Mengonsumsi buah bit juga bisa membantu membersihkan darah kotor dari dalam tubuh kita. Buah bit merupakan sumber alami nitrat dan antioksidan betalains yang dapat mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif di hati.

Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa jus buah bit mampu membantu meningkatkan produksi enzim yang secara alami mendetoksifikasi tubuh. Dengan mengonsumsi berbagai bahan makanan ini, Anda sudah membantu membersihkan darah kotor di dalam tubuh, lho!

Apa Penyebab Darah Kotor? Tips Membersihkan Darah Kotor dengan Makanan Sehat

Sumber : https://www.orami.co.id/