Resep Kentang Tuna Saus Bayam MPASI 24 Bulan, untuk mendukung dan mengoptimalkan proses tumbuh kembang Si Kecil yang sedang berusia 24 bulan atau 2 tahun, berikan Si Kecil makanan sehat dan bergizi lengkap serta seimbang.

Di usia ini sebaiknya Anda membatasi makanan manis yang dimakan oleh si kecil.

Resep Kentang Tuna Saus Bayam MPASI 24 Bulan

Agar tumbuh  sehat, ajari si Kecil makan ikan sejak dini agar protein, kalsium, dan seng yang terkandung di dalamnya dapat bermanfaat bagi tubuh anak.

Resep Kentang Tuna Saus Bayam

Bahan:

  • 40 gr kentang
  • 35 gr daging ikan tuna

Saus bayam:

  • 100ml susu cair
  • 2 sdm daun bayam (kukus, iris halus)
  • 1 sdm mentega tawar
  • 1 iris bawang bombay (cincang halus).
  • 1/2 sdm tepung maizena
Baca Juga :  Minuman Dehidrasi yang Harus Dihindari Selama Puasa

Cara Membuat

  • Kupas Kentang, kukus, kemudian haluskan dengan garpu
  • Kukus ikan atau panggang, kemudian haluskan dengan garpu
  • Masukkan ikan dan kentang ke dalam mangkuk saji, sisihkan

Cara membuat saus:

  • Panaskan mentega, tumis bawang bombay hingga harum
  • Masukkan tepung maizena sambil terus diaduk, kemudian tuangkan susu, aduk terus hingga agak kental, angkat
  • Tambahkan daun bayam, aduk hingga tercampur rata
  • Tuangkan saus ke dalam wadah berisi ikan
  • Sajikan

Sama seperti jenis ikan lainnya, tuna dapat Bunda olah sebagai menu MPASI. Bunda sudah bisa memperkenalkan ikan ini kepada Si Kecil di awal masa MPASI atau saat Si Kecil berusia 6 bulan.

Tuna memiliki beragam nutrisi yang diperlukan oleh tubuh, seperti protein, vitamin B, vitamin D, kalsium, fosfor, kalium, seng, selenium, dan kolin.

Baca Juga :  Makanan Untuk Penyakit Jantung dan Stroke Untuk Pria

Selain itu, ikan ini juga merupakan sumber asam lemak omega-3.Manfaat ikan tuna untuk bayi adalah sumber protein yang lengkap.

Asam amino dalam ikan tuna dapat memberikan protein dalam jumlah besar.Pada bayi dan anak-anak, protein yang tinggi tersebut dapat menjaga jaringan tubuh dan otak agar dapat berfungsi dengan baik.

Ikan tuna juga memiliki kandungan asam lemak esensial omega-3 jenis EPA dan DHA yang tinggi.

Jenis asam lemak esensial tersebut mampu mencegah berbagai peradangan di dalam tubuh, yang dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan penyakit jantung juga stroke.

Meski ada beragam manfaat ikan tuna untuk bayi, Anda sebaiknya tidak disarankan untuk memberikan asupan ikan tuna terlalu banyak untuk Si Kecil.

Baca Juga :  Tips Aturan Minum 8 Gelas Sehari Saat Puasa, Mana Yang Lebih Baik?

Pasalnya, kekhawatiran terbesar dalam memberi ikan tuna pada bayi adalah paparan merkuri yang terkandung di dalamnya.

Untuk bayi,  disarankan dapat memberikan ½ ons atau setengah genggaman tuna, setiap satu atau dua minggu, ke dalam makanannya. Anda dapat memotong atau mencacah tuna menjadi bagian-bagian kecil untuk mencegah Si Kecil tersedak saat makan.

Referensi:

  • https://www.popmama.com
  • https://www.sehatq.com