Mengenal GERD Anxiety yang Rentan Dialami Oleh Kaum Milenial, GERD anxiety adalah kondisi gabungan dari masalah fisik dan psikis. Jika dibiarkan terus terjadi, kualitas hidup penderita pasti dapat menurun drastis.

GERD anxiety adalah kondisi rasa cemas yang hadir bersamaan dengan timbulnya GERD. Diyakini bahwa rasa cemas dapat membuat Anda lebih sensitif terhadap gejala-gejala GERD, apalagi bila Anda punya riwayat sakit GERD.

Mengenal GERD Anxiety yang Rentan Dialami Oleh Kaum Milenial

Gastroesophaegal reflux disease (GERD) sendiri merupakan sebuah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan, saluran yang menghubungkan mulut dengan perut.

Refluks asam ini terjadi karena katup di ujung kerongkongan tidak menutup dengan benar ketika makanan tiba di lambung. Asam lalu mengalir naik melalui kerongkongan ke mulut. Ini sebabnya Anda akan merasa asam yang menyengat saat GERD.

Sementara itu, anxiety merupakan kecemasan atau kekhawatiran berlebih yang timbul sebagai respons tubuh saat menghadapi masalah, baik mengenai pekerjaan, masalah pribadi, atau masalah dengan orang-orang di sekitar.

Hubungan antara GERD dan anxiety tidak begitu banyak ditelusuri. Akan tetapi, berbagai penelitian menduga kalau GERD dan kecemasan saling bertautan. Menurut penelitian di Korea Selatan (Korsel) pada 2018, ada beberapa alasan mengapa kecemasan bisa berhubungan dengan GERD, yaitu:

  • Kecemasan mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bawah, sehingga asam lambung naik ke esofagus.
  • Stres dan kecemasan menyebabkan tegangan otot. Jika terjadi di otot perut, maka asam lambung bisa terdorong ke atas.
  • Tingkat kecemasan yang tinggi dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Baca Juga :  Tips Menangani Pembully dengan Cara Dipeluk

GERD rentan membuat penderitanya mengalami stres sampai menyebabkan gangguan kecemasan. Melansir Medical News Today, beberapa riset menunjukkan stres dan kecemasan dapat memicu serta memperburuk penyakit asam lambung. Studi pada 2018 yang melibatkan 16.000 orang menunjukkan, orang yang memiliki riwayat anxiety, peluang mengidap GERD jadi lebih besar.

Selain itu juga, para peneliti Korsel juga mengungkapkan kalau gejala-gejala GERD dapat meningkatkan kecemasan.

Penelitian di China yang dimuat dalam World Journal of Gastroenterology tahun 2015 mengungkapkan bahwa kecemasan dapat memicu hingga memperparah gejala GERD.

Karena tingginya prevalensi GERD dan kecemasan secara bersamaan, beberapa peneliti menduga kalau kecemasan bisa menjadi diagnosis dini GERD.

Menurut sebuah studi di Australia yang dimuat dalam jurnal BMC Psychiatry tahun 2013, kecemasan diduga meningkatkan intensitas gejala GERD, terutama heartburn dan nyeri perut bagian atas. Oleh karena itu, adanya kecemasan diyakini membuat pasien lebih sensitif terhadap sensasi sakit dan nyeri pada gejala GERD.

Baca Juga :  Kode Redeem Game Modern Warships 22 Februari 2024 Valid Terbaru, Simak Tips Cara Main

Lalu, pada tahun 2019, para peneliti di Pakistan menemukan bahwa pasien GERD dengan gejala nyeri dada memiliki tingkat depresi dan kecemasan yang lebih tinggi. Di sisi lain, nyeri dada tersebut membuat para pasien GERD takut akan penyakit parah lainnya, sehingga itu meningkatkan kecemasan mereka. GERD dan anxiety juga bisa sama-sama menyebabkan nyeri dada yang mirip gejala penyakit jantung.

Berikut adalah keterkaitan antara GERD dan anxiety yang dirangkum berdasarkan beberapa studi.

  • Anxiety meningkatkan gejala yang berkaitan dengan GERD, seperti heartburn atau nyeri ulu hati. Anxiety juga membuat Anda lebih sensitif pada gejala-gejala GERD.
  • Anxiety dan gangguan psikologis lainnya dapat memengaruhi pergerakan otot esofagus dan mengurangi tekanan pada katup esofagus bawah
  • Anxiety dapat menyebabkan ketegangan otot berkepanjangan sehingga bisa membuat otot lambung menegang dan mendorong asam lambung naik.
  • Kecemasan yang parah juga dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Baca Juga :  Kode Redeem Game Point Blank 25 Maret 2024 Update Terbaru Valid

Selain perawatan medis dengan obat-obatan yang diberikan dokter, penderita GERD sekaligus anxiety juga perlu menjagah gaya hidup sehat. Antara lain:

  • Mengonsumsi makanan yang sehat
  • Hindari makanan pemicu asam lambung naik
  • Berolahraga secara teratur
  • Berlatih teknik relaksasi seperti yoga, tai chi, atau meditasi
  • Hindari kafein dan alkohol

Efek negatif Gerd pada kualitas hidup seseorang dapat meningkatkan risiko kecemasan dan depresi. Kondisi ini dapat memerangkap seseorang dalam lingkaran Gerd-anxiety yang sulit disudahi.

Segera dapatkan perawatan medis apabila Anda mengalami nyeri dada disertai sesak napas dan sakit lengan atau rahang.

Mengenal GERD Anxiety yang Rentan Dialami Oleh Kaum Milenial

Referensi:

  • https://www-ncbi-nlm-nih-gov
  • https://lifestyle.kompas.com
  • https://www.klikdokter.com
  • https://www.halodoc.com
  • https://www.sehatq.com
  • https://theconversation.com