6 Manfaat dari Kerokan Menurut Medis, kerokan merupakan salah satu terapi alternatif tradisional yang sering digunakan di negara-negara Asia, termasuk di Indonesia. Terapi jenis ini juga ditemukan di Tiongkok. Di Tiongkok, kerokan dikenal dengan sebutan gua sha. Teknik ini bertujuan untuk menghilangkan chi alias energi statis yang dianggap bertanggung jawab terhadap peradangan. Dengan cara menggores kulit menggunakan keramik, giok, koin, atau dengan tanduk kerbau.

Lalu, apakah ada manfaat yang diperoleh dari kerokan menurut medis? Berikut penjelasannya:

Manfaat dari Kerokan Menurut Medis

  1. Meredakan Nyeri Kepala dan Nyeri Kepala Sebelah atau Migrain

Bagi kamu yang merasa sudah menggunakan obat-obatan namun nyeri di bagian kepala tidak kunjung hilang. Mungkin kerokan ini bisa menjadi alternatif karena dipercaya bisa melancarkan peredaran darah.

  1. Membantu Meredakan Nyeri Leher
Baca Juga :  Minuman Dehidrasi yang Harus Dihindari Selama Puasa

Dalam suatu penelitian dijelaskan bahwa terapi kerokan dapat meringankan nyeri di leher. Akan tetapi, efek yang ditimbulkan ini relatif cukup singkat.

  1. Mengurangi Nyeri Punggung

Pada suatu penelitian, kerokan bermanfaat untuk mengurangi keparahan nyeri punggung bagian bawah serta memudahkan penderitanya untuk kembali beraktivitas. Namun, yang perlu diketahui penyebab nyeri punngung ini ada beragam mulai dari aktivitas mengangkat barang-barang berat, kelelahan, saraf kejepit, pengaruh dari bentuk tulang belakang, rematik, tumor, atau penyakit lainnya. Untuk nyeri punggung yang diakibatkan oleh penyakit tertentu, efektivitas dari kerokan ini belum dapat dipastikan.

  1. Membantu Mengatai Gejala Perimenopause

Perimenopause adalah periode yang dialami wanita ketika menuju periode menopause. Pada periode ini akan terjadi perubahan hormon tubuh yang dapat menyebabkan berbagai keluhan seperti mudah lelah, nyeri otot, susah tidur, dan lain sebagainya. Kerokan ini dipercaya bisa mengatasi keluhan yang disebutkan tersebut.

  1. Membantu Penderita Sindrom Tourette
Baca Juga :  Patokan Normal Kadar Gula Darah Pria Usia 50 Tahun

Sindrom ini meliputi gejala yang dapat muncul tiba-tiba, seperti kedutan pada wajah dan berdeham tanpa disengaja pada penderitanya. Kombinasi kerokan dan terapi lainnya seperti akupunktur, herbal, dan perubahan gaya hidup ditemukan dapat mengurangi gejala sindrom ini hingga 70%. Namun, masih perlu penelitian lebih lanjut untuk dapat memastikan hal ini sebagai patokan.

  1. Mengurangi Pembengkakan Payudara

Umumnya payudara bengkak ini dialami oleh ibu menyusui dan biasanya dibarengi dengan keluhan demam. Menurut suatu penelitian yang dilakukan dalam skala kecil menunjukkan bahwa kerokan dapat mengurangi pembengkakan payudara pada ibu yang baru melahirkan dan membuat menyusui jadi lebih mudah.

6 Manfaat Kerokan dari Menurut Medis

(alodokter.com, klikdokter.com, foto ilustrasi: Pixelpic)

Baca Juga :  Puasa Bisa Mengurangi Penyakit Asam Lambung, Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam