Masker Wajah yang Bisa Dimakan atau Diminum, Inovasi Mahasiswa Unpad. Saat ini banyak sekali produk perawatan dan kecantikan bisa bebas dibeli baik di toko online maupun offline.

Namun sebagai konsumen yang cerdas harus tahu memilih produk sesuai kebutuhan dan keamanan bahan yang digunakan dari produk skincare tersebut.

Masker Wajah yang Bisa Dimakan atau Diminum, Inovasi Mahasiswa Unpad

Jika biasanya produk kecantikan menggunakan bahan alami yang aman digunakan, mahasiswa Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Universitas Padjadjaran (Unpad) membuat inovasi lain yakni produk skincare yang bisa dimakan dan minum.

Produk edible skincare buatan mahasiswa Unpad ini berupa masker wajah. Masker edible ini diyakini dapat merawat kulit dari luar dan dalam tubuh.

Para mahasiswa itu yaitu Christopher Verrell, Lintang Haqni, Hilman Mulkya Zdikri, dan Putri Armelia. Keempatnya membuat brand skincare bernama “Skintella”.

“Kalau dipakai sebagai masker berarti kita merawat secara eksternal, kalau dikonsumsi berarti menutrisi kulit dari dalam,” katanya melansir laman Unpad di unpad.ac.id, dikutip Senin (21/2/2022).

Produk ini diharapkan dapat bermanfaat bagi kesehatan kulit. Terutama bagi mereka yang memilih skincare berbahan dasar alami.

Saat ini Skintella memiliki satu varian masker, yaitu Soothing Chocorganic. Varian ini berbahan dasar susu kambing dan bubuk kakao, yang dapat melembabkan dan menutrisi kulit.

Selain itu, masker ini juga mengandung berbagai bahan yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan kulit yaitu activated charcoal, Centella asiatica (pegagan), gula kelapa, bubuk oat, dan bubuk cinnamon (kayu manis).

Masker dari Skintella ini berbentuk bubuk dari proses dry mix. Untuk perawatan eksternal, masker dapat dicampur air untuk kemudian dioleskan diwajah dan dibilas. Sementara untuk perawatan dari dalam, masker dapat dijadikan minuman atau bahan campuran makanan.

“Bubuk masker ini juga dapat dijadikan pasta untuk campuran roti. Bisa dibuat juga jadi bahan kue,” ungkap Verrell.

Verrell dan tim tertarik untuk memformulasikan edible skincare ini karena ingin mewujudkan pengalaman menarik bagi konsumen dalam menggunakan skincare. Terlebih sekarang sudah mulai banyak orang yang peduli akan perawatan kulitnya.

“Nah, saya kuliah di Teknologi Pangan ada mata kuliah Technopreneur, di mana salah satu output-nya membuat bisnis, dan diwujudkanlah Skintella ini,” ungkap Verrell.

Lebih lanjut Verrel mengungkapkan, produk ini dikembangkan sejak Maret 2021 dan mulai dipasarkan pada Januari 2022. Saat ini penjualan dilakukan melalui online dan mendapatkan banyak tanggapan positif dari konsumen.

Masker Wajah yang Bisa Dimakan atau Diminum, Inovasi Mahasiswa Unpad

Sumber : https://sindonews.com/