Cara Mengatasi Bayi Cegukan, Cegukan bayi disebabkan oleh kontraksi diafragma dan penutupan cepat pita suara. Penutupan pita suara yang cepat inilah yang menciptakan suara cegukan.

Orangtua tak perlu khawatir bila melihat Si Kecil mengalami cegukan, karena bayi cegukan umumnya bukanlah kondisi yang berbahaya.

Cara Mengatasi Bayi Cegukan

Cegukan adalah kondisi yang sangat umum terjadi pada bayi, mulai dari bayi baru lahir hingga bayi yang sudah berusia 1 tahun. Cegukan dapat terjadi saat bayi makan terlalu banyak atau terlalu cepat, sehingga memicu kontraksi diafragma dan penutupan pita suara bayi yang berlangsung cepat.

Secara medis, cegukan disebut dengan singultus. Cegukan adalah reaksi ketika diafragma, yaitu otot yang memisahkan rongga dada dan perut di bawah tulang rusuk, mengalami pengencangan secara mendadak dan tanpa disadari.

Ada beberapa hal yang bisa memicu bayi cegukan, antara lain makan telalu banyak, makan terlalu cepat, masuknya udara saat makan atau menyusu, atau saat bayi merasa tegang. Pada bayi yang baru lahir, cegukan juga bisa terjadi karena sistem saraf dan ototnya masih berkembang.

Cara Mengatasi Bayi Cegukan

Cegukan biasanya hanya berlangsung sebentar dan akan menghilang dengan sendirinya. Namun, untuk mengatasi bayi cegukan, Bunda bisa melakukan beberapa langkah berikut ini:

  • Gendong Si Kecil dalam posisi tegak selama kurang lebih 20 menit, kemudian goyang badannya secara perlahan atau gosok punggungnya dengan lembut.
  • Usahakan untuk memiringkan botol dengan sudut 45 derajat saat menyusui agar udara di dalam botol naik ke bagian bawah botol.
  • Susui Si Kecil secara perlahan atau sedikit namun sering.
  • Pangku Si Kecil dalam posisi tegak saat memberinya makan. Hal ini akan mencegah atau mengurangi jumlah udara yang masuk ke dalam perut.
  • Pangku atau gendong Si Kecil dalam posisi tegak selama 20 menit setelah menyusui agar udara naik ke atas perut dan mengurangi tekanan pada diafragma, sehingga Si Kecil bisa bersendawa.

Ada beberapa  yang perlu dihindari, antara lain:

  • Membuat bayi kaget atau menakut-nakuti bayi saat ia sedang cegukan
  • Menarik lidah bayi atau menekan dahinya saat ia cegukan
  • Memberi bantuan pernapasan
  • Meletakkan kain basah pada dahinya

Bayi sering cegukan dapat mengindikasikan adanya penyakit gastroesophageal reflux disease (GERD) yang merupakan penyakit saluran cerna bagian atas akibat naiknya asam lambung. Kondisi ini bisa ditandai dengan frekuensi cegukan yang benar-benar sering dan lama berhenti, rewel, serta sulit tidur.

Apabila si Kecil mengalami cegukan dengan ciri-ciri tersebut, jangan tunda untuk segera membawanya berobat ke dokter. Hal ini dilakukan agar si Kecil bisa segera mendapatkan penanganan yang paling tepat untuk mengatasi penyebab utama sering cegukan.

Cara Mengatasi Bayi Cegukan

Referensi:

  • https://www-healthline-com
  • https://www.thebump.com
  • https://www.alodokter.com
  • https://www.halodoc.com
  • https://www.klikdokter.com