Bahaya Menyimpan Makanan dengan Plastik di Dalam Kulkas, menyimpan buah dan sayuran dalam kantong plastik dan disimpan di kulkas ternyata hal ini justru berbahaya untuk kesehatan.
Disadur Food NDTV, plastik terbuat dari berbagai campuran bahan kimia berbahaya, antara lain bisphenol A dan ftalat. Makanan yang dibungkus dalam plastik, otomatis terpapar keduanya.
Bahaya Menyimpan Makanan dengan Plastik di Dalam Kulkas
Biasanya jika selesai berbelanja, makanan yang dibeli di dalam plastik suka langsung dimasukkan ke dalam kulkas. Seperti daging, ikan, udang sering dijumpai akan menggunakan plastik sebelum dibekukan di dalam kulkas.
Jika Anda adalah salah satunya yang melakukan kebiasaan ini, sebaiknya Anda harus berhenti melakukannya sekarang juga.
Penelitian ilmiah pun telah menemukan efek buruk dari bisphenol A dan ftalat, seperti perubahan jaringan, perubahan hormon, kerusakan genetik. Buruknya, dapat memicu kanker dan masalah kesuburan.
Dampak buruk plastik juga terjadi pada bahan makanan. Meskipun, sering disebut-sebut bahwa kantong penyimpanan plastik zip locked mampu membantu menjaga kesegaran makanan lebih lama karena kedap udara, namun ini tidak benar.
Misalnya, sayuran atau buah-buahan. Kedua makanan ini membutuhkan ruang untuk bernafas. Menyimpannya di dalam plastik justru menghilangkan semua udara, sehingga menyebabkan busuk lebih cepat, sebagaimana dikutip dari The Swags, Selasa (17/4/2018).
Oleh karena itu, simpanlah sayuran di dalam kantong plastik yang berlubang-lubang agar sayuran bisa bernafas.
Atau bisa juga dengan cara meletakkan di atas jaring-jaring plastik atau wadah berlubang dan masukkan ke dalam lemari es. Plastik tidak menghasilkan unsur-unsur bumi secara alami.
Plastik dibuat secara sintetis dengan kombinasi bahan kimia. Saat makanan disimpan di dalam plastik, bahan kimia yang ada pada plastik bisa menempel pada makanan.
Penelitian menunjukkan bahwa bahan kimia ini dapat menyebabkan perubahan jaringan, kerusakan genetik, pubertas dini dan perubahan hormon pada manusia. Para ahli merekomendasikan untuk menggunakan kantong kertas cokelat atau tas polietilen agar lebih aman.
Kantong penyimpan makanan bisa saja memiliki hama atau terkontaminasi oleh bakteri. Jadi, pastikan Anda mencuci dan membuang semua kotoran sebelum menyimpannya di kulkas.
Berikut beberapa tips penyimpanan untuk beberapa buah dan sayuran, yaitu:
- Apel
Simpan di atas rak kulkas agar apel bertahan segar sampai dua minggu. Jika ingin menyimpannya lama, simpan di kotak kardus dan masukkan lemari es. - Sayuran Hijau
Lepaskan tali atau benang yang mengikat sayur. Simpan sayuran hijau di wadah kedap udara dengan kain lembab, agar tidak mengering. - Strawberry
Jauhkan dari kelembaban. Simpan di kantong kertas dan masukkan lemari es, dengan cara ini strawberry akan bertahan selama seminggu. - Tomat
Jangan menyimpan tomat di kulkas. Bergantung pada kematangannya, tomat bisa bertahan hingga dua minggu di suhu ruang. - Kentang
Seperti bawang putih dan bawang bombay, simpan kentang di tempat yang sejuk, gelap dan kering, seperti kotak di sudut gelap atau kantong kertas.
Mulailah untuk mengurangi kebiasaan menyimpan makanan dengan kantong plastik di dalam kulkas. Tempatkan saja langsung bahan makanan, seperti buah atau sayuran pada rak-rak seharusnya tanpa perlu dicuci. Namun, untuk sayuran berbatang, Anda perlu memotong tangkainya terlebih dahulu.
Mencuci sayuran atau buah sebelum di simpan ke dalam kulkas dapat mengurangi kelembapan keduanya. Jika Anda masih ingin menggunakan kemasan, pilih kantong kertas atau kardus yang cepat menyerap lembap dan air.
Untuk daging mentah, umumnya hanya mampu bertahan sekitar tiga hari di freezer. Anda dapat menyimpan daging langsung ke dalam wadah kedap udara.
Bahaya Menyimpan Makanan dengan Plastik di Dalam Kulkas
Referensi:
- Ini Alasan Mengapa Sayuran Sebaiknya Tidak Ditaruh Dalam Kantong Plastik, detik.com
- Hati-hati! Taruh Makanan dengan Plastik di Dalam Kulkas Ternyata Bisa Berbahaya! Stop Sekarang Juga, sajiansedap.grid.id
- Bahaya Menyimpan Buah dan Sayuran ke Kulkas Memakai Kantong Plastik, kompas.com