Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah. Penyakit anemia sendiri merupakan kondisi ketika jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal. Sedangkan kunci agat tidak mengalami kelelahan begitu cepat, berikut kami berikan 5 tips olahraga bagi orang dengan anemia.

Bagi kamu yang mengidap anemia, rasanya mesti cermat ketika hendak berolahraga. Alasannya, bila aktivitas fisik ini enggak dilakukan dengan tepat, olahraga yang seharusnya menyehatkan justru bisa menjadi bumerang, lho. Nah, berikut tips olahraga pagi pengidap anemia.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

Anemia adalah kondisi medis yang terjadi ketika jumlah sel darah merah atau kadar hemoglobin dalam tubuh lebih rendah dari nilai normal. Hemoglobin adalah protein dalam sel darah merah yang mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Anemia darah rendah terjadi ketika jumlah sel darah merah atau kadar hemoglobin dalam darah sangat rendah.

Penyebab anemia darah rendah dapat bervariasi, tetapi beberapa penyebab umum meliputi:

  1. Kekurangan zat besi: Kekurangan zat besi adalah penyebab anemia yang paling umum. Zat besi diperlukan untuk pembentukan hemoglobin. Kekurangan zat besi dapat disebabkan oleh diet yang rendah zat besi, penyerapan zat besi yang buruk oleh tubuh, atau perdarahan kronis.
  2. Kekurangan vitamin B12: Vitamin B12 adalah nutrisi penting untuk produksi sel darah merah. Kekurangan vitamin B12 dapat disebabkan oleh masalah penyerapan, diet yang tidak mencukupi, atau kondisi medis tertentu.
  3. Kekurangan asam folat (folat atau vitamin B9): Asam folat juga diperlukan untuk produksi sel darah merah. Kekurangan asam folat dapat disebabkan oleh diet yang tidak mencukupi, kondisi medis yang memengaruhi penyerapan, atau penggunaan obat-obatan tertentu.
  4. Penyakit kronis: Penyakit kronis seperti gagal ginjal, penyakit kronis hati, dan penyakit autoimun seperti lupus dapat menyebabkan anemia darah rendah.
  5. Gangguan genetik: Beberapa gangguan genetik, seperti talasemia dan anemia sel sabit, dapat menyebabkan produksi sel darah merah yang abnormal dan akhirnya anemia.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

Gejala anemia darah rendah dapat bervariasi, tetapi gejala umum termasuk:

  • Kelelahan dan kelemahan.
  • Kulit pucat.
  • Sesak napas.
  • Detak jantung cepat atau tidak teratur.
  • Pusing atau pingsan.
  • Kepala ringan.
  • Kuku rapuh dan rambut rontok.
Baca Juga :  Cara Cek Data Pegawai Non ASN 2024

Pengobatan anemia darah rendah akan tergantung pada penyebabnya. Ini bisa mencakup suplemen zat besi, vitamin B12, atau asam folat, perubahan diet, pengobatan untuk penyakit penyebabnya, atau tindakan medis lainnya sesuai dengan kondisi individu. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendiagnosis dan mengelola anemia dengan benar.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

  1. Santai, Jangan Terlalu Intens

Ingatlah, kamu enggak berada dalam kondisi yang 100 persen fit dan sehat. Kata ahli seperti dilansir dalam Livestrong, olahraga yang intens bisa menimbulkan masalah baru bagi pengidap anemia. Alaannya simpel, olahraga yang berat bisa meningkatkan kebutuhan zat besi satu hingga dua miligram perhari.

  1. Awasi Keluhannya

Kuat tidaknya pengidap anemia saat berolahraga amat bergantung pada tingkat keparahan anemia atau kurangnya zat besi dalam tubuhnya. Namun, kata ahli, ada aturan sederhana yang mesti kamu ikuti. Sederhana kok, segeralah berhenti dari latihan fisik jika kamu mengalami nyeri dada, sesak napas, palpitasi (jantung berdebar-debar). Setelah itu, mintalah saran atau penanganan yang tepat dari dokter.

  1. Pilih Latihan Aerobik

Menurut ahli seperti dilansir dalam The Health Site, latihan aerobik merupakan jenis latihan yang baik untuk pengidap anemia. Kamu bisa kok memilih latihan aerobik seperti renang, lari, atau bersepeda. Kuncinya, lakukan latihan tersebut dengan santai, alias jangan menghabiskan semua energi yang kamu miliki.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

  1. Perhatikan Pola Makan

Bagi pengidap anemia yang ingin berolahraga, sebaiknya jelilah untuk memilih makanan agar kebugaran tubuh tetap terjaga. Pengidap anemia sebaiknya enggak hanya fokus pada makanan yang mengandung banyak zat besi dan vitamin C saja. Misalnya, seperti daging merah, bayam, kacang kedelai, kerang, atau tiram. Sebaiknya, lengkapilah menu makanan kamu dengan makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan asam lemak esensial.

  1. Lihat Waktunya

Sangat penting untuk menjaga interval waktu agar makanan yang kamu konsumsi bisa tercerna dengan baik, bukannya berubah menjadi lemak. Menurut ahli, interval waktu antara waktu makan dan olahraga enggak boleh lebih dari 3-4 jam. Kamu juga bisa mengonsumsi camilan 45 menit sebelum berolahraga untuk membantu meningkatkan energi.

  1. Hindrasi Tubuh

Ingatlah, kurang minum justru akan memperburuk kondisi anemia. Kata ahli, cukupilah kebutuhan cairan tubuh sebanyak dua sampai tiga liter perharinya. Yang perlu diketahui, kekurangan cairan akan menimbulkan banyak masalah bagi tubuh, sebab 70 persen tubuh manusia itu terdiri dari air.

Baca Juga :  Kode Redeem Clash of Clans (COC) 25 Maret 2024 Terbaru Valid

7. Perhatikan interval waktu latihan

Saat kamu menderita anemia, mungkin sulit untuk berolahraga.

Namun, bukan berarti sama sekali tidak bisa melakukan latihan fisik.

Berolahragalah saat kamu merasa paling berenergi. Berolahraga di pagi hari adalah dimana tubuh memiliki energi paling banyak.

Dengan demikian, interval waktu antara waktu makan dan olahraga tidak boleh lebih dari 3-4 jam.

Kamu juga bisa mengonsumsi camilan 45 menit sebelum berolahraga untuk membantu meningkatkan energi.

8. Cobalah melakukan latihan aerobik selama 30 menit

Faktanya, latihan aerobik bisa meningkatkan stamina, sistem kekebalan tubuhdan membuat tubuh tidak mudah lelah.

Dengan demikian, latihan aerobik merupakan jenis latihan yang baik bagi pengidap anemia.

Salah satu manfaat olahraga aerobik bagi penderita anemia adalah dapat membantu menyalurkan oksigen ke tubuh. Berolahraga dengan anemia tidak harus terlalu sulit, tanpa menguras seluruh energi.

Lakukanlah senam aerobik selama 30 menit dan sebanyak tiga kali seminggu untuk mengurangi risiko kondisi-kondisi kronis tertentu.

9. Jangan terlalu intens agar tetap sehat

Berolahraga saat alami anemia secara teratur memiliki manfaat kesehatan fisik.

Namun kamu perlu berolahraga dengan aman agar tetap sehat dan bebas cedera. Salah satunya memahami teknik dasar dan tidak latihan terlalu intens.

Untuk tetap aman dan bebas cedera maka waspadai tubuh. Tetap lakukan pemanasan dan pendinginan. Mulailah latihan secara perlahan dan bertahap, tingkatkan intensitasnya seiring waktu.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

10. Awasi keluhannya jika merasa gejala lebih serius

Jika mengalami anemia, mungkin merasa lelah karena kekurangan oksigen yang beredar di seluruh tubuh.

Sebaiknya, mulailah latihan dengan peregangan perlahan dan ikuti gerakan olahraga atau aktivitas sebelum memulai.

Jika mengalami nyeri, istirahatlah hingga nyeri hilang dan mengurangi risiko latihan berlebihan.

Thatorganicmom memaparkan, cobalah menyeimbangkan risiko dan manfaat berolahraga dengan anemia. Pilih program latihan yang dapat dijalani dan dinikmati.

Guna mengurangi tingkat keparahan anemia, segeralah berhenti dari latihan fisik jika kamu mengalami nyeri dada, sesak napas maupun palpitasi (jantung berdebar-debar).

11. Tetap menghidrasi tubuh dengan air putih

Baca Juga :  Efek Ginjal Ketika Kita Berpuasa 13 Jam Sehari

Ingatlah, kurang minum justru akan memperburuk kondisi anemia.

Oleh karenanya, cukupilah kebutuhan cairan tubuh sebanyak dua sampai tiga liter perharinya. Terutama saat kamu mekakukan aktivitas fisik.

Saat seorang berolahraga penting untuk tetap terhidrasi. Hidrasi yang baik berarti mendapatkan jumlah air yang tepat sebelum, selama dan setelah berolahraga.

Pasalnya, air putih dapat mengatur suhu tubuh dan melumasi persendian. Ini membantu memberi energi dan membuat kamu tetap sehat.

Itulah kelima tips aman berolahraga selama alami anemia. Pastikan berbicara dengan dokter untuk memastikan rutinitas latihan fisik yang kamu lakukan.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

Tanda Anemia yang Sering Diabaikan

Kata ahli seperti dilansir Reader’s Digest, setidaknya ada beberapa tanda anemia yang kerap kali diabaikan banyak orang. Nah, berikut tanda-tanda yang perlu kamu tahu:

  1. Selalu Merasa Lelah

Kata ahli dari University of Chicago Associate Professor of Medicine, kelelahan merupakan satu gejala yang amat dominan. Alasannya sederhana, anemia membuat tubuh enggak memiliki cukup hemoglobin dan peredaran oksigen jadi tidak merata ke seluruh tubuh.

  1. Sakit di Bagian Dada

Ketika hanya sedikit sel darah merah yang beredar di dalam tubuh, jantung perlu bekerja ekstra untuk memompanya ke seluruh bagian tubuh. Hal inilah yang bisa menimbulkan rasa nyeri di bagian dada.

  1. Sering Pusing dan Sesak Napas

Tanpa zat besi dan vitamin B12 yang cukup, tubuh kamu enggak akan bisa menghasilkan hemoglobin yang dibutuhkan tubuh. Padahal, hemoglobin yang kaya zat besi ini, memungkinkan oksigen mengikat sel-sel darah dan membawanya dalam aliran darah ke seluruh tubuh. Ketika tubuh kekurangan hemoglobin, akibatnya beberapa bagian tubuh enggak bisa menerima oksigen yang mereka butuhkan. Alhasil, kamu akan merasa sesak napas dan pusing karena oksigen yang begitu sedikit di kepala.

Tips Olahraga untuk Orang dengan Anemia Darah Rendah

Sumber : https://www.halodoc.com/