Tips Mengatasi Tembok Rembes Saat Musim Hujan, dinding di rumah anda lembap dan kerap kali rembes saat hujan? Jangan dibiarkan begitu saja, ya, karena, dinding yang lembap bisa menjadi tempat yang baik untuk jamur tumbuh dan berkembang.

Sangat penting untuk segera mengatasi permasalahan dinding yang rembes dan lembap agar masalah tidak semakin bertambah besar.

Tips Mengatasi Tembok Rembes Saat Musim Hujan

Saat musim hujan tiba, beberapa orang kerap mengalami dinding rumah yang lembap dan rembes. Berikut ini adalah Tips Mengatasi Tembok Rembes Saat Musim Hujan, yaitu:

  • Cat ulang pada bagian yang rembes menggunakan jenis cat waterproofing
    Penggunaan cat waterproof berguna untuk mencegah air masuk ke celah-celah dinding sehingga dinding rembes bisa diminimalisir. Sebelum mengcetanya kalian perlu membersihkan bekas rembesan menggunakan amplas baru kemudian ditimpa dengan cat waterproof. Setelah lapisan cat waterproof kering kalian bisa mengecat lagi dengan cat biasa sesuai dengan warna dinding kalian.
  • Perhatikan sirkulasi udara pada ruangan
    Udara yang lembab biasanya terjadi karena kurangnya sirkulasi udara di dalam ruangan, sehingga memicu tembok rembes bahkan berjamur. Usahakan buka jendela setiap pagi atau siang dan biarkan sinar matahari masuk, hal itu akan membuat udara lembap cepat hilang dari dalam rumah. Pemilihan desain ventilasi yang baik pada kamar mandi juga menjadi hal penting karena kamar mandi sangat berisiko terjadi tembok rembes. Gunakan glassblock atau saluran udara sehingga cahaya luar bsia masuk ke kamar mandi dan udara bisa tersirkulasi dengan baik.
  • Perhatikan kualitas acian dan plester pada dinding
    Cara yang ketiga adalah memperhatikan kualitas acian dan pemlesteran pada dinding rumah. Adonan acian yang tidak tepat dan teknik pemlesteran yang asal-asalan tentu akan berisiko besar menyebabkan dinding mudah sekali rembes dan berjamur. Pastikan membuat acian dengan komposisi yang pas dan lakukan pemlesteran ulang secara merata. Lakukan pemlesteran dengan acian baik di dinding luar atau dalam agar memberikan proteksi yang lebih maksimal. Setelah pemlesteran rampung tambahkan lagi lapisan waterproof agar terhindar dari kebocoran.
  • Lakukan perbaikan pada talang air
    Tak jarang rembesan tembok terjadi karena adanya talang air yang bocor atau rusak. Talang air yang bocor akan membuat air hujan masuk ke dalam rumah melalui dinding. Pastikan talang air dalam kondisi baik dan tidak bocor, dan apabila ditemui kebocoran seegara lakukan penambalan atau lakukan pergantian secara utuh. Talang air yang baik tentu akan mengurangi resiko tembok rembes karena terkena air hujan.
  • Lakukan pengecatan pada bagian tembok retak rambut dengan campuran super cement
    Salah satu tanda tembok rembes adalah munculnya retakan rambut pada dinding rumah. Maka sebelum semakin parah retakannya dan bertambah tingkat kebocorannya kalian perlu segara melakukan penambalan pada dinding. Penambalan pada dinding bisa dilakukan dengan pengecatan ulang atau melakukan pemlesteran dengan super cement. Kalian bisa menggunakan campuran cat dasar mengguankan super cement dengan perbandingan 1:1,25. Fungsi super cement adalah untuk menutup retak rambut dan mengikat sisa debu dan kotoran yang tertinggal. Setelah merekat sempurna dan mengering lakukan pengecetan dengan waterproofing untuk perlindungan lebih.

Tips Mengatasi Tembok Rembes Saat Musim Hujan

Referensi:

  • https://www.kompas.com
  • https://www.idntimes.com
  • https://www.livspace.com