Tengkorak Suku Kuno Yang Tak Lazim. Wajar berbagai macam manusia di dunia ini memliki bentuk serta struktur tubuh yang berbeda, walaupun sebagian besar memiliki kesamaan. Ambil contoh saja antara bayi dan orang dewasa. Tentu memiliki perbedaan dalam struktur tubuhnya.

Tengkorak Suku Kuno Yang Tak Lazim

Beberapa arkeolog di dunia ini sempat menemukan tulang tengkorak yang agak berbeda dengan tulang tengkorak pada umumnya. Tulang tengkorak ini tak lazim. Beberapa diantaranya bahkan mirip alien. Berikut beberapa suku kuno yang tak lazim dengan berbagai tulang tengkorak yang ditemukan oleh para arkeolog, dilansir dari Pop Bela.

1. Suku Alco Hun

Alcon Hun atau orang Hun adalah kelompok bangsa pengembara yang dikenal dengan kepala berbentuk panjang. Mereka tinggal di Eropa Timur dan Asia, antara abad ke-1 dan ke-7 Masehi. Deformasi tengkorak mereka merupakan kesengajaan, yang dilakukan sebagai bentuk identitas. Bentuk kepala memanjang banyak terlihat pada gambar-gambar penguasa di mata uang mereka. Hal ini mengindikasikan kebanggaan mereka atas bentuk kepala yang tak sama dengan kelompok bangsa lain.

Kelompok Hun melakukan deformasi tengkorak pada anak-anak mereka, segera setelah anak tersebut lahir. Dilansir National Geographic, mereka diduga berasal dari Asia Timur, dan bermigrasi ke Eropa.

Berdasarkan hasil uji DNA pada kerangka orang-orang Hun, ditemukan adanya keragaman latar belakang. Hal ini menimbulkan perdebatan di antara arkeolog mengenai asal muasal pasti orang-orang Hun. Mereka juga diduga memperkenalkan tradisi deformasi kepala ke Eropa Tengah.

2. Suku Collagua

Paracas merupakan salah satu kebudayaan kuno yang juga berasal dari Peru. Kebudayaan Paracas terkenal karena penemuan kerangka manusia dengan bentuk tulang tengkorak yang memanjang ke atas dan berukuran besar.

Tengkorak tersebut ditemukan oleh arkeolog asal Peru, Julio Tello, tahun 1928. Tengkorak yang diperkirakan berusia 3.000 tahun tersebut memiliki bentuk yang sangat tidak lazim, sehingga sempat dianggap sebagai kerangka ‘alien’ yang datang ke Bumi.

Tengkorak-tengkorak Paracas merupakan tengkorak memanjang paling besar yang pernah ditemukan. Tengkorak tersebut berukuran 25 persen lebih besar dan diperkirakan 60 persen lebih berat dari rata-rata tengkorak manusia biasa.

Umumnya tengkorak tersebut dibentuk secara sengaja, dengan cara mengikat kepala bayi. Tetapi tengkorak Paracas, dilansir Hidden Inca Tours, memiliki karakteristik khusus yang membuatnya terlihat seakan-akan memang terlahir seperti itu.

3. Suku Paracas

Collagua adalah orang-orang yang tinggal di lembah Colca, sebelah tenggara Peru, sekitar tahun 1100 — 1450 Masehi. Mereka memelihara alpaca untuk membuat wol dari bulunya.

Bentuk kepala yang memanjang dan mengerucut merupakan penunjuk status sosial bagi masyarakat pada saat itu. Sekitar 300 tahun sebelum kedatangan bangsa Inca, orang-orang penting etnis Collagua membentuk kepala mereka dengan bentuk yang memanjang. Bangsa Inca datang dan menindas orang-orang Collagua sekitar tahun 1450.

Matthew Velasco, bioarkeolog dari Universitas Cornell mempelajari tulang belulang peninggalan rakyat Collagua. Ia menyatakan adanya peningkatan jumlah tengkorak dengan bentuk kepala lonjong termasuk pada kalangan kelas bawah, saat orang Collagua ada di bawah tekanan bangsa Inca.

Hal ini menunjukkan adanya rasa kebersamaan dan keterikatan antar kaum elit lokal, sehingga mereka dapat bekerja sama dan meningkatkan koordinasi dalam berbagai bidang untuk melawan tekanan dari luar, termasuk bangsa Inca.

 

Tengkorak Suku Kuno Yang Tak Lazim

Sumber: Pop Bela