Stres Dapat Mengurangi Kemampuan Daya Ingat, Stres terjadi saat tubuh harus merespons situasi yang dapat menimbulkan bahaya. Stres memang bisa mempengaruhi kesehatan manusia tanpa pandang usia. Stres juga bisa memicu berbagai penyakit seperti sakit kepala, badan pegal-pegal, maag, asma, penyakit jantung, dan masih banyak lagi.
Stres Dapat Mengurangi Kemampuan Daya Ingat
Jika anda merasa sangat sulit sekali untuk mengingat sesuatu ketika sedang mengalami terlalu banyak masalah yang kita hadapi, Bahkan lupa hal yang seringkali dikerjakan sehari-hari, susah tidur atau malah jadi sering tertidur hingga bangun kesiangan.
Bentuk permasalahan yang sering kita hadapi sehari-hari dan dapat menimbulkan stres.
Ketika Anda dihadapkan dalam situasi depresi akibat stres, tubuh kemudian akan merespons, yang dikenal dalam medis dengan sebutan dengan fight/flight response.
Fight atau flight response adalah sebuah kondisi yang menentukan dimana seseorang harus memilih untuk bereaksi dengan perilaku agresif atau justru meninggalkan situasi stres.
Saat itulah kelenjar adrenal atau anak ginjal pada tubuh secara cepat menghasilkan adrenalin. Jika ancaman terlalu berat atau menetap setelah beberapa menit, adrenal kemudian melepaskan kortisol yang sering disebut hormon stres, meskipun ternyata kortisol tidak hanya dihasilkan saat situasi stres saja.
Ketika Anda stres, ada tiga area otak yang menjadi aktif secara berlebihan, yaitu amigdala, hipokampus, dan korteks prefrontal. Amigdala adalah area otak yang merekam berbagai pengalaman Anda yang penuh emosional. Sementara hippocampus merupakan bagian otak yang menjadi tempat terbentuknya memori jangka panjang.
Dilansir dari Very Well Mind, sebuah penelitian yang dilakukan pada sampel hewan menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi saat stres dapat merusak atau menghancurkan sel-sel hipokampus. Ini artinya, semakin kecil ukuran hippocampus di dalam otak, maka Anda akan semakin sulit untuk mengingat hal-hal penting dalam hidup Anda.
Menjaga agar daya ingat tidak berkurang tidak hanya dilakukan dengan menjaga pikiran. Anda dapat mempertahankan ketajaman pikiran dengan memilih keputusan-keputusan sehat yang juga membuat badan Anda dalam kondisi prima.
Menurut Professor Robert M. Sapolsk, MD. Kortisol dalam jumlah cukup ternyata memiliki efek yang baik pada tubuh seperti meningkatkan letupan energi, meningkatkan fungsi memori, dan meningkatkan imunitas.
Bila tubuh tidak mampu memberikan respon relaksasi yang penting untuk kembali ke fungsi normal tubuh, maka hormon kortisol akan menetap sehingga menyebabkan suatu keadaan yang disebut stres kronik.
Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menantang otak Anda dan mempelajari hal baru. Jika Anda terus melakukannya, maka otak Anda akan terus tumbuh.
Otak yang aktif akan memproduksi koneksi-koneksi baru antar sel-sel syaraf sehingga dapat saling berkomunikasi. Ini akan membantu otak Anda untuk menerima dan menggunakan informasi dengan mudah, berapa pun usia Anda. Ada beberapa cara untuk meningkatkan daya ingat otak Anda:
- Belajar memainkan alat musik
- Bermain scrabble atau mengisi teka-teki silang
- Berinteraksi dengan orang lain
- Berpindah karir atau memulai pindah ke tempat yang baru
- Memulai hobi baru
- Belajar bahasa baru
- Menjadi sukarelawan
- Membaca
- Meditasi
Demikian informasi tentang Stres Dapat Mengurangi Kemampuan Daya Ingat, Inilah yang menjadi alasan mengapa banyak pakar kesehatan menganjurkan agar setiap orang mampu mengendalikan stres agar tak berkepanjangan.
(klikdokter.com, alosehat.com, hellosehat.com)