Perbandingan Mengecat Menggunakan Rol dan Kuas, Efektif Mana?. Meskipun kuas dan rol sama-sama dapat dipakai untuk mengecat dinding, keduanya memiliki perbedaan satu sama lain. Dikutip dari beberapa sumber, Sabtu (30/7/2022), berikut ini akan perbandingan kuas dan rol saat dipakai mengecat dinding.

Kuas dan rol merupakan dua pilihan alat yang digunakan untuk mengaplikasikan cat ke dinding. Baik kuas cat maupun rol cat, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing saat dipakai untuk mengecat dinding.

Ketika Anda memiliki rencana untuk mengganti warna cat dinding rumah, tentu saja segala peralatannya sudah disiapkan, bukan? Seperti misalnya memilih warna cat baru untuk dinding, peralatan untuk mengelupas warna cat lama, hingga peralatan untuk mengecat dinding dengan warna baru. Nah, saat menentukan alat untuk mengecat, apakah Anda pernah terpikir untuk membandingkan kuas vs roll demi mencari alat yang terbaik?

Perbandingan Mengecat Menggunakan Rol dan Kuas, Efektif Mana?

Rol dapat mengecat dinding lebih cepat

Dari segi waktu pengerjaan, mengecat menggunakan rol jauh lebih cepat dibandingkan kuas. Karena memiliki bentuk dan ukurannya yang lebih besar, dapat dipastikan bahwa rol cat mampu mempercepat pelapisan cat di dinding.

Harga kuas lebih murah

Harga kuas yang dijual di toko material maupun toko online pada umumnya jauh lebih murah ketimbang rol. Jadi, apabila kamu ingin berhemat, penggunaan kuas jauh lebih ekonomis dibandingkan rol.

Mengecat dengan kuas dapat mengirit cat

Mengecat dinding menggunakan kuas dapat mengirit penggunaan cat dibandingkan rol. Pemborosan penggunaan cat juga bisa semakin bertambah jika kamu menggunakan rol berkualitas rendah dan cat yang digunakan memiliki daya serap yang tinggi.

Karena ukurannya yang lebih kecil dan bentuknya yang elastis, kuas mampu menjangkau seluruh bagian dinding yang dicat, khususnya di area sudut-sudut atau celah-celah dinding. Hal ini menjadikan pengecatan menggunakan kuas jauh lebih detail dibandingkan rol.

Sementara, penggunaan rol untuk mengecat dinding sangat sulit untuk menjangkau sudut dan celah-celah dinding karena ukurannya yang lebih besar dan tidak elastis.

Kualitas hasil pengecatan berbeda satu sama lain

Baik kuas maupun rol sama-sama memberikan hasil akhir pengecatan yang memuaskan, tetapi berbeda. Jika kamu menggunakan kuas, biasanya akan terlihat jejak goresan di dinding yang dilapisi cat. Sementara itu, pengecatan menggunakan rol dapat menghasilkan jejak seperti kulit jeruk.

Kuas dan rol perlu dikombinasikan dalam mengecat dinding

Penggunaan kuas dan rol saling melengkapi saat hendak mengaplikasikan cat ke permukaan dinding. Kedua alat untuk mengecat itu melengkapi efektivitas serta efisiensi proses pengecatan.

Perbandingan Mengecat Menggunakan Rol dan Kuas, Efektif Mana?

Perbandingan waktu pengecatan

Dilihat dari segi waktu, kuas vs roll akan lebih unggul roll karena peralatan ini cukup cepat dalam melapisi dinding dengan warna cat baru. Apalagi jika roller yang Anda gunakan berukuran besar sehingga mempercepat pelapisan dinding. Anda tinggal menggulirkan roll pada dinding dan warna cat baru otomatis menempel.

Berbeda dengan kuas, alat ini akan memakan waktu lebih lama saat digunakan untuk mengecat dinding karena ukurannya yang relatif lebih kecil. Mengecat dengan menggunakan kuas juga akan lebih lama karena membutuhkan lebih dari satu lapisan untuk mendapatkan efek warna yang diinginkan. Belum lagi upaya untuk menutupi hasil goresan kuas yang terkadang membuat warna tidak rata. Anda harus memoleskan warna lagi di goresan supaya hasilnya bagus.

Biaya yang dibutuhkan

Dari segi biaya, kuas vs roll akan jauh lebih hemat kuas karena harganya yang lumayan murah. Kuas dijual dengan harga Rp30.000 sampai Rp80.000 saja. Sedangkan roll bisa dijual sampai harga Rp200.000. Roll berukuran besar juga biasanya dijual dengan harga yang lebih mahal dari itu. Oleh karenanya, jika Anda ingin berhemat, maka pilihan terbaik adalah kuas.

Lebih lanjut lagi, penggunaan kuas akan menghemat cat yang dibutuhkan. Kuas tidak memiliki daya serap yang tinggi sehingga cat tidak akan banyak terserap ke dalam kuas saat diaplikasikan pada dinding. Berbeda dengan roll yang berdaya serap tinggi, sehingga mampu menghabiskan 40% cat lebih banyak daripada kuas.

Perbandingan Mengecat Menggunakan Rol dan Kuas, Efektif Mana?

Jangkauan pengecatan

Pilihlah kuas sebagai media mengecat jika Anda ingin semua sudut ruangan terlapisi dengan sempurna. Dengan ukuran kuas cat tembok yang lebih kecil dan fleksibel, kuas dapat menjangkau sudut tersembunyi dari dinding rumah. Anda bisa mengecat bagian celah-celah sempit dari dinding dengan menyapukan kuas ke area tersebut.

Namun, pililhlah roll jika Anda ingin mengecat bagian dinding dengan permukaan yang luas dan sangat lebar. Mengecat tembok dengan roll menggunakan jenis gaya yang tinggal digulirkan saja pada permukaan dinding akan mempermudah dan mempercepat pengecatan area dinding yang luas.

Hasil pengecatan

Kuas vs roll jika dilihat dari hasil pengecatan, maka sama bagusnya. Kuas akan meninggalkan jejak goresan warna pada dinding, sementara roll jika diamati dari jarak dekat akan menghasilkan jejak pengecatan berupa motif pada tembok seperti kulit jeruk. Anda bisa memilih sendiri mana hasil akhir pengecatan yang diinginkan pada dinding rumah.

Namun, tidak ada salahnya jika Anda memilih keduanya untuk menghasilkan hasil akhir pengecatan yang sempurna. Sebab, baik roll ataupun kuas akan saling mengisi kekurangan yang dimiliki satu sama lain. Ini akan lebih efektif jika dibandingkan menggunakan satu peralatan saja.

Kuas vs roll pastinya memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Kuas unggul dalam hal biaya yang lebih hemat dan bisa dipakai untuk mengecat sisi tersembunyi atau celah-celah dinding. Sementara roll unggul dalam hal waktu pengecatan yang lebih cepat karena bisa menjangkau area dinding yang luas dan lebar.

Perbandingan Mengecat Menggunakan Rol dan Kuas, Efektif Mana?

Sumber :