Mitos vs Fakta Jerawat yang Perlu Anda Ketahui. Jerawat adalah gangguan pada kulit yang berhubungan dengan produksi minyak berlebih. Banyak mitos mengenai jerawat yang berbedar tak terkendali. Kenali dulu mitos vs fakta jerawat yang perlu Anda ketahui berikut ini.
Mitos vs Fakta Jerawat yang Perlu Anda Ketahui
1. Jerawatan karena Sedang Jatuh Cinta
Banyak yang mengaitkan perasaan jatuh cinta dengan kemunculan jerawat. Sayangnya, hal ini hanyalah mitos belaka. Jatuh cinta tidak ada kaitannya sama sekali dengan timbulnya jerawat. Kemungkinan, mitos jerawat ini timbul akibat kesamaan waktu munculnya jerawat dan kemampuan untuk lebih memperhatikan lawan jenis. Keduanya umumnya muncul kira-kira pada masa pubertas, ketika terjadi perubahan hormonal pada tubuh.
2. Jerawat Harus Dipencet
Ini merupakan mitos jerawat yang umum sekali terdengar. Jika Anda memencet atau menekan dengan paksa menggunakan tangan, bahkan alat yang tidak steril, peradangan justru akan semakin parah dan menjadikannya terlihat lebih buruk. Jerawat juga lebih mungkin menimbulkan bekas ketika meradang berat, apalagi ketika terkena infeksi tambahan. Hindarilah menyentuh jerawat dan area sekitarnya. Cara terbaik adalah dengan mencuci wajah minimal dua kali sehari, keringkan dengan menepuk lembut, lalu oleskan krim anti-jerawat.
3. Cokelat dan Gorengan Bikin Jerawatan
Hingga kini, kaitan antara makanan dan timbulnya jerawat masih membingungkan. Pasalnya, berbagai studi terkait hal ini memberikan hasil yang berbeda. Namun, hingga saat ini, makanan yang paling dikaitkan dengan jerawat adalah makanan yang tinggi karbohidrat atau gula. Sementara itu, cokelat dan makanan berminyak belum terbukti menjadi penyebab jerawat. Maka dari itu, mitos tentang jerawat yang satu ini tidak perlu dipercaya.
4. Penggunaan Makeup Dapat Memperparah Jerawat
Beberapa makeup dapat memperparah terjadinya jerawat terutama penggunaan foundation cair. Penggunaan makeup juga dapat menyumbat pori-pori dapat memicu terjadinya jerawat. Oleh karena itu pemilihan bahan makeup perlu diperhatikan. Berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter untuk pemilihan bahan makeup yang aman bagi kulit berjerawat.
5. Kalau Jerawatan, Harus Scrubbing
Scrubbing memang bisa bermanfaat, tetapi pada kondisi tertentu saja. Kondisi kulit yang tebal serta tidak mudah kemerahan atau perih adalah dua kandidat yang tepat untuk scrubbing. Tindakan ini dapat membantu menghilangkan sel kulit mati yang bisa menyebabkan timbulnya jerawat. Namun, pemilik kulit kering maupun kulit sensitif jangan sampai percaya pada mitos ini. Bila Anda melakukan scrubbing mekanik, hal ini justru berpotensi membuat kulit Anda menjadi semakin kering dan teriritasi.
6. Area Munculnya Jerawat Memiliki Makna Khusus
Anda pernah mendengar mitos jerawat di jidat? Atau, mitos jerawat di dagu artinya ada yang sedang kangen? Keduanya hanyalah mitos jerawat yang benar-benar tidak perlu dipercaya. Faktanya, jerawat bisa timbul di mana saja selama ada folikel rambut dan faktor pemicu (minyak berlebih, kotoran, infeksi, maupun peradangan). Maka, jangan kaitkan lokasi jerawat dengan cerita-cerita non-medis, ya!
Itulah mitos vs fakta jerawat yang perlu Anda ketahui. Sekarang sudah tahu kan mana mitos mana bukan? Semoga membantu, ya!
*sumber:
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3223934/mitos-tentang-jerawat-yang-tak-perlu-dipercaya
https://vivahealth.co.id/article/detail/12246/mitos-dan-fakta-jerawat