Mengenal Jenis-jenis Makeup Primer. Sebelum menggunakan makeup, ada baiknya gunakan primer terlebih dahulu. Fungsinya agar makeup terlihat lebih flawless dan tahan lama. Tapi, jangan asal pilih primer. Sebab, setiap jenis kulit membutuhkan jenis primer yang berbeda pula.

Primer adalah produk yang digunakan untuk mengisi pori-pori, agar terbentuk lapisan di atas kulit yang menjadi base sebelum menggunakan makeup. Namun, jenis primer yang tersedia di pasaran sangat beragam. Nah, agar Anda dapat memilih jenis primer yang tepat, yuk kenali terlebih dahulu jenis-jenis primer yang ada!

Mengenal Jenis-jenis Makeup Primer

Primer tidak hanya sekadar mengisi pori-pori, melainkan juga memiliki beberapa manfaat lain seperti meratakan warna maupun memberikan efek kulit bercahaya. Ada dua jenis primer yang paling populer. Yaitu silicone based primer atau primer berbahan dasar silikon dan water based primer atau primer berbahan dasar air. Tapi bukan cuma dua itu saja. Yuk, kita kenali jenis-jenis primer satu persatu.

1. Silicone Based Primer

Anda bermasalah dengan pori-pori wajah yang besar? Menggunakan primer berjenis blurring atau pore-minimizing dapat menjadi solusi. Primer jenis ini memiliki formula yang akan ‘mengisi’ pori-pori atau kerutan sehingga akan tersamarkan dan mambuat wajah tampak lebih halus. Umumnya, primer dengan jenis ini akan berbahan dasar polymer atau silikon yang dapat mengisi celah maupun kerak-kerak, termasuk keriput pada kulit. Primer jenis ini mempu membentuk lapisan segel di atas kulit sehingga menghasilkan tampilan kulit yang lembut, halus, dan flawless.

Efek yang akan kamu dapatkan ketika memakai silicone based primer adalah kulit yang akan terasa lebih matte, karenanya jenis primer ini cocok untuk pemilik kulit berminyak. Silicone primer bisa membantu meregulasi produksi sebum di wajah untuk mencegah wajah berminyak saat memakai makeup. Akan tetapi, karena ia bisa mengisi pori-pori, kamu harus memastikan primer ini sudah benar-benar terangkat saat membersihkan makeup agar pori-pori tidak tersumbat dan kulit menjadi breakout.

2. Color Correcting Primer

Sesuai namanya, kegunaan primer jenis ini untuk meratakan warna kulit. Color-correcting bekerja dengan konsep roda warna, di mana tiap warna akan ‘menghapuskan’ warna yang berlawanan. Misalnya, warna hijau akan menyamarkan warna kemerahan akibat jerawat atau warna pink akan mencerahkan area bawah mata yang gelap. Jenis primer ini cocok untuk Anda yang memiliki masalah warna complexion yang tidak merata.

3. Illuminating Primer

Jika Anda menyukai hasil akhir makeup yang tampak dewy dan glowing, Anda dapat memulainya dengan pilihan jenis primer Illuminating. Primer Illumating diformulasikan agar membuat kulit Anda tampak halus sekaligus glowing. Jenis primer ini juga cocok digunakan jika Anda malas menggunakan foundation, namun tetap ingin wajah yang halus bercahaya. Karena hasil akhirnya, primer ini dapat membantu membuat wajah yang kusam agar tampak lebih cerah.

4. Water Based Primer

Jenis primer selanjutnya adalah water based primer. Jenis yang satu ini memiliki tekstur yang lebih ringan dan lebih mudah dioleskan ke wajah. Water based primer fokus untuk memberikan kelembapan pada kulit. Artinya, water based primer cocok untuk Anda yang memiliki kulit kering, eksim, hingga sensitif.

5. Hydrating Primer

Jenis primer yang terakhir adalah hydrating primer. Sekarang, sudah banyak brand yang menggabungkan fungsi primer dan skincare. Nah, hydrating primer ini salah satunya. Jika Anda memiliki tipe kulit kering, Anda dapat mencoba jenis hydrating primer yang memang dikhususkan untuk kulit kering. Hydrating primer yang didesain agar dapat membantu melembapkan sekaligus menghaluskan tekstur kulit. Hasil makeup pun akan lebih flawless.

*sumber:

https://journal.sociolla.com/beauty/jenis-jenis-primer

https://www.kompas.com/parapuan/read/533103504/sebelum-membeli-ini-perbedaan-primer-wajah-bahan-silikon-dan-air