Manfaat Nasi Porang untuk Kesehatan dan Diet. Beras porang adalah produk pangan yang dihasilkan dari pengolahan umbi tanaman porang (Amorphophallus oncophyllus). Tanaman porang adalah tanaman umbi-umbian yang tumbuh di daerah tropis, terutama di Indonesia. Umbi porang memiliki kandungan glukomanan, suatu jenis serat larut dalam air yang memiliki sifat gelatinous (menyerap air dan membentuk gel).

Belakangan, pola hidup sehat sedang naik daun dan digemari oleh masyarakat Indonesia. Selain menambah asupan sayuran dan buah-buahan. Orang-orang kini mengganti beras mereka dengan beras porang.

Tren mengonsumsi beras porang akhir-akhir ini semakin marak. Beras porang diketahui rendah akan kalori dan mengandung serat yang tinggi, sehingga kerap dikonsumsi untuk mendukung program penurunan berat badan. Namun, tak hanya itu saja, masih banyak manfaat lain dari beras yang berasal dari umbi porang ini.

Manfaat Nasi Porang untuk Kesehatan dan Diet

Umbi porang (Amorphophallus oncophyllus) merupakan umbi asli Indonesia. Umbi porang masih satu kerabat dengan konjac (konnyaku), yaitu umbi yang kerap diolah menjadi shirataki. Di Indonesia, budidaya porang sedang digalakkan untuk mencukupi kebutuhan ekspor dan menunjang ketahanan pangan masyarakat.

Pengolahan umbi porang menjadi bahan makanan pokok seperti tepung atau beras cukup menjanjikan. Pasalnya, beras porang tergolong rendah kalori dan mengandung glukomanan, yaitu sumber serat alami yang diketahui dapat membantu menurunkan berat badan hingga mengendalikan diabetes.

Baca Juga :  Sinopsis Film Tenet 2020: Penguraian Alur Cerita dan Teknologi Inversi Waktu

Beragam Manfaat Beras Porang bagi Kesehatan   

Selain mengandung glukomanan, beras porang juga merupakan salah satu sumber oligosakarida yang mampu bertindak sebagai prebiotik. Hal ini menjadikan beras porang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan, di antaranya:

1. Menjaga kesehatan saluran pencernaan

Oligosakarida dalam beras porang berperan sebagai prebiotik yang menyediakan makanan untuk bakteri baik, sekaligus menghambat pertumbuhan bakteri jahat dalam usus. Hal ini dapat mengurangi gejala irritable bowel syndrome (IBS) dan penyakit Crohn.

Menurut penelitian makanan kaya glukomanan baik untuk memperlancar pemcernaan. Selain itu makanan ini juga berguna untuk prebiotik.

Selain itu, kandungan glukomanan dalam beras porang juga dipercaya mampu mengatasi sembelit pada orang dewasa.

2. Menurunkan berat badan

Tak hanya rendah akan kalori, beras porang juga dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama karena kandungan glukomanan di dalamnya. Saat merasa kenyang, Anda tidak akan makan berlebihan dan asupan kalori pun bisa berkurang.

Penelitian bahkan mengungkapkan manfaat glukomanan dalam mengurangi asupan kalori dan karbohidrat secara signifikan. Dengan demikian, Anda dapat mencapai defisit kalori yang diharapkan untuk menurunkan berat badan.

Makanan terbuat dari konjac, termasuk nasi porang, banyak dijadikan sebagai menu diet karena dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Konsumsi nasi porang dapat mengurangi keinginan untuk ngemil dan makan berlebihan.

Baca Juga :  Resep Nasi Uduk dengan Rice Cooker: Praktis dan Mudah untuk Keseharian

3. Menurunkan kadar kolesterol dan gula darah

Glukomanan dalam beras porang merupakan sumber serat larut yang dapat memperlambat penyerapan kolesterol dan gula dalam darah. Oleh karena itu, beras ini baik untuk dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi dan diabetes.

Saat gula diserap lebih lambat oleh tubuh, peningkatan gula dalam darah bisa dicegah dan resistensi insulin bisa ditekan. Faktor-faktor inilah yang membantu mengendalikan diabetes.

4. Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Selain berperan sebagai prebiotik, oligosakarida dalam beras porang juga mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Secara langsung, oligosakarida dapat melindungi tubuh dari alergi dan infeksi. Sementara secara tidak langsung, oligosakarida yang berperan sebagai prebiotik akan mendorong pertumbuhan bakteri baik, seperti Bifidobacteria dan Lactobacili, untuk melawan bakteri berbahaya di dalam usus.

5. Mengurangi masalah kulit

Konjac atau porang diketahui punya khasiat mengatasi hiperpigmentasi, kemerahan, kekeringan dan gatal-gatal pada kulit. Sebab konjac merupakan sumber ceramide, atau juga dikenal dengan lipid, yang memegang peran penting untuk mencegah kulit kering dan bersisik.

Selain beberapa manfaat di atas, beras porang juga diduga dapat menjaga kesehatan kulit, mengurangi faktor risiko terkena penyakit jantung, hingga menurunkan tekanan darah tinggi. Namun, manfaat beras porang bagi kesehatan ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut guna memastikan efektivitasnya.

Baca Juga :  Tips Flash Sale Shopee: Cara Efektif Mendapatkan Penawaran Terbaik

Meski tinggi akan serat, konsumsi beras porang yang berlebihan justru dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti kembung, mual, sakit perut, dan diare. Oleh karena itu, pastikan untuk mengonsumsi beras porang dalam porsi wajar dan sesuai dengan kebutuhan kalori harian Anda.

Jika muncul gejala alergi setelah mengonsumsi beras porang, seperti sesak napas, ruam dan gatal pada kulit, jantung berdebar, dan pembengkakan, segera pergi ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan.

Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu dan tetap ingin mengonsumsi beras porang, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk memastikan keamanannya untuk kesehatan Anda.

Manfaat Nasi Porang untuk Kesehatan dan Diet

Semoga bermanfaat 🙂

Sumber : https://www.alodokter.com/