Makanan yang Mengandung Vitamin D , vitamin D menjadi salah satu vitamin penting untuk menjaga Kesehatan. Peran utama vitamin D adalah menguatkan tulang dan gigi serta meningkatkan kekebalan tubuh.

Vitamin D diperlukan untuk membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor. Vitamin D juga memainkan peran penting dalam menjaga struktur tulang yang kuat.

Makanan yang Mengandung Vitamin D

National Institutes of Health’s Office of Dietary Supplements yang mengemukakan tugas utama vitamin D antara lain untuk meningkatkan penyerapan kalsium, sehingga kekurangan vitamin D akan menyebabkan pengeroposan hingga cacat tulang.

Vitamin D sendiri dapat larut dalam lemak. Terdapat dua bentuk utama vitamin D yang ditemukan pada makanan dan suplemen yaitu:

  1. Vitamin D2 (ergocalciferol) yang ditemukan pada beberapa jamur
  2. Vitamin D3 (cholecalciferol) yang ditemukan pada ikan, minyak ikan, kuning telur, dan sinar matahari.

Tubuh menciptakan vitamin D ketika kulit terkena paparan sinar matahari saat berada di luar ruangan. Saat sinar ultraviolet B (UVB) matahari mengenai kolesterol dalam sel-sel kulit, terjadilah sintesis vitamin D3.

Kualitas vitamin D3 yang berasal dari sinar matahari disebut jauh lebih tinggi daripada vitamin D dari makanan. Vitamin D3 lebih mudah diproses tubuh dan bertahan lebih lama dalam darah.

Baca Juga :  Jawaban Apakah Boleh Minum Kopi Ketika Sahur?

Berikut ini Makanan yang Mengandung Vitamin D  yang telah dLuz rangkum, yaitu:

  1. Ikan
    Beberapa jenis ternyata kaya akan vitamin, beberapa jenis ikan yang mengandung vitamin D cukup tinggi, guna memenuhi kebutuhan asupan harian diantaranya adalah
  • Salmon, dimana 100 gramnya mengandung sekitar 500 IU.
  • Sarden, bahkan 1 kaleng sarden mengandung sekitar 170 IU.
  • Halibut, dimana setengah filletnya mengandung sekitar 380 IU.
  • Makarel, dimana setengah filletnya mengandung sekitar 360 IU.
  • Tuna, bahkan 1 kaleng tuna berisi 100 gram mengandung sekitar 260 IU. Selain itu, tuna juga mengandung niasin dan vitamin K.
  • Ikan Todak (swordfish), dimana 100 gramnya saja mengandung sekitar 660 IU.
  1. Kuning Telur
    Telur sebagai sumber protein mengandung banyak vitamin dan mineral penting bagi tubuh. Tak terkecuali vitamin D, dimana kuning telur dalam satu butir dapat mengandung sekitar 40 IU.
  2. Minyak Ikan
    Minyak ikan mengandung vitamin D. Sekitar 1 sdt minyak ikan saja sudah mengandung sekitar 450 IU vitamin D. Kamu pun juga bisa mendapatkan vitamin A dan asam lemak omega-3 dari minyak ikan yang baik untuk kesehatan tubuh.
  3. Susu Sapi
Baca Juga :  Minuman Dehidrasi yang Harus Dihindari Selama Puasa

 

Secara alami, susu sapi hanya mengandung sekitar 1 IU vitamin D per 100 gram. Tetapi susu sapi yang sudah dimodifikasi dapat mengandung hingga 150 IU per gelas.

  1. Jamur
    Kamu masih bisa memenuhi kebutuhan vitamin D harian kamu dengan memakan jamur. Namun, berbeda dengan hewan, jamur hanya mengandung vitamin D2, bukan D3. Walaupun demikian, jamur tetap bisa mempunyai kadar vitamin D yang tinggi. 100 gramnya saja mempunyai lebih dari 2000 IU. Biasanya jamur liar pun lebih tinggi vitamin D-nya daripada yang memang dibudidayakan.
  2. Susu Kedelai
    Susu kedelai menjadi opsi vegan atau vegetarian untuk sumber vitamin D. Secara alami, susu kedelai tidak memiliki banyak vitamin D, tapi sudah banyak produksi susu kedelai yang diperkaya untuk mempunyai kandungan vitamin D tinggi.
  3. Sereal & Oatmeal
    Makanan untuk sarapan pagi, yaitu sereal dan oatmeal. Kandungan vitamin Dnya pun biasa cukup tinggi, yaitu mencapai 17% kebutuhan harian kamu atau 130 IU.
  4. Keju
    Keju dapat memiliki kandungan vitamin D secara alami. Namun, tergantung dari jenis keju. Misalnya saja, keju Brie, Muenster, dan Gouda mengandung hingga 20-23 IU vitamin D per 100 gram, yang setara dengan hampir 4% kebutuhan harian vitamin D kamu.
  5. Yogurt
    Yogurt yang sudah diperkaya bisa mengandung hingga 50 IU vitamin D. Untuk mencari yogurt yang memang banyak vitamin D-nya, kamu bisa mengecek produk berjenis Greek yogurt.
  6. Tahu
    Tentunya hal ini tergantung merk tahu. Namun, merk tahu import bisa mempunyai kandungan vitamin D yang sangat tinggi, bahkan melebihi kebutuhan vitamin D harian , 100 gram merk tahu sutra tertentu bisa mengandung hingga 700 IU vitamin D.
Baca Juga :  Makanan Untuk Penyakit Jantung dan Stroke Untuk Pria

Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan berbagai masalah berikut:

  • Nyeri atau sakit tulang
  • Mudah lelah
  • Peningkatan berat badan atau obesitas
  • Kulit berubah menjadi gelap
  • Kekurangan vitamin D selama kehamilan dapat menyebabkan osteomalasia pada ibu hamil dan rakitis (kelainan pertumbuhan tulang) pada bayi yang akan dilahirkan
  • Tulang bengkok

Oleh karena itu Vitamin D sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang, otot, dan saraf, serta berkontribusi dalam membangun sistem kekebalan tubuh.

Referensi:halodoc.com,kompas.com, cnnindonesia.com