Kolaborasi Kemenparekraf dan Santripreneur Untuk Bangkitan Ekonomi, kolaborasi Santripreneur Indonesia dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) diharapkan dapat menjadi titik balik kebangkitan ekonomi bangsa.

Melalui digitalisasi dan inovasi, kolaborasi tersebut diyakini dapat mampu memulihkan perekonomian serta memperluas kesempatan kerja nasional umat Islam khususnya pada para santri.

Kolaborasi Kemenparekraf dan Santripreneur Untuk Bangkitan Ekonomi

Sandiaga Uno mengatakan bahwa kolaborasi Santripreneur Indonesia dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) diharapkan dapat menjadi titik balik kebangkitan ekonomi bangsa.

Sandiaga berharap, gabungan ketiga hal itu dapat membangkitkan ekonomi bangsa. Hal itu dinyatakan dalam audiensi dengan Santripreneur Indonesia di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat pada Selasa (18/1).

Baca Juga :  Contoh Soal Latihan Mapel Matematika SMA/SMK Kelas 11 Semester 2 2024 Kurikulum Merdeka

Yang dihadiri oleh KH Ahmad Sugeng Utomo, H Bambang Sutejo, KH Abdullah Affaz, Achmad Muzzaki, Arif Sudrajat, GNP Ngurah Yasa, HM Asrori, dan KH Bukhori Al Zachrowi.

Kolaborasi tersebut merupakan bagian dari upaya pemulihan ekonomi untuk memperluas kesempatan kerja,”.

Sandiaga Uno mengaku bahwa dirinya mendukung penuh sejumlah program yang diusung Santripreneur Indonesia seperti Santri Camp Boot 2019, Santripreneur Awards, Santripreneur Bisnis Forum, Santripreneur Inspiratif Talkshow, dan lainnya.

Sejumlah program tersebut bisa diselaraskan dengan konsep Santri Digitalpreneur yang diusung Kemenparekraf.

Tujuantersebut adalah agar  hadir sejumlah program tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu sesuai kebutuhan rakyat.”Kita ingin santri-santri ini lulus dari pesantren bukan sebagai pencari kerja tapi justru menciptakan lapangan kerja,” katanya.

Baca Juga :  KODE REDEEM PUBG 25 Maret 2024 Terbaru

Sandiaga Uno menilai bahwa masyarakat kini sangat mengharapkan kebangkitan ekonomi yang dibuktikan melalui kunjungan kerjanya menjajaki pelosok Nusantara, mulai dari Aceh hingga Papua.

Sandiaga Uno mengaku bahwa dirinya melihat kesenjangan yang terjadi di masyarakat, terlebih sejak pandemi Covid-19 yang membuat situasi ketidakadilan semakin melebar.

Sandiaga juga mengingatkan bahwa kolaborasi harus segera dilaksanakan, bukan hanya jadi wacana, mengingat satu wirausaha mampu melahirkan empat lapangan kerja. Apabila dikalikan jumlah santri di Indonesia yang mencapai 5 juta orang, lanjutnya, jumlah lapangan kerja yang tercipta mencapai 20 juta.

“Kita ingin santri-santri ini lulus dari pesantren bukan sebagai pencari kerja, tapi justru menciptakan lapangan kerja,” tuturnya.

Baca Juga :  Download Aplikasi Fitness Erakulis Bikinan Pesepakbola Cristiano Ronaldo Terdapat Fitur Kesehatan Mental

Referensi:cnnindonesia.com,tempo.co