Kebun Teh Malabar Wisata Pangalengan Dengan Hamparan Perkebunan Teh Yang Luas. Tempat wisata perkebunan teh yang luas yang terhampar sepanjang mata memandang di salah satu daerah di wilayah Bandung Selatan, tepatnya di Malabar Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Kebun Teh Malabar Wisata Pangalengan Dengan Hamparan Perkebunan Teh Yang Luas
Hamparan tanaman teh di perkebunan teh Malabar dijadikan sebagai objek wisata karena mampu memikat pengunjung dengan keasriannya. Selain itu, pengunjung juga dapat mempelajari proses produksi teh dari kebun ini yang 90%nya diekspor.
Adapun kebun teh ini menyimpan sejarah administrator terdahulu, Karel Albert Rudolf Bosscha di tahun 1896. Bosscha yang wafat kemudian dikebumikan di kediamannya yang terletak di tengah-tengah kebun teh sesuai dengan permintaannya dahulu.
Berlibur memang suatu aktifitas yang harus dilakukan untuk menghilangkan penat selama rutinitas sehari-hari. Jika anda berencana untuk menghabiskan waktu liburan di luar kota maka Bandung bisa menjadi solusi cocok bagi anda. Bandung memiliki segudang destinasi wisata yang bisa anda jadikan referensi berlibur di akhir pekan maupun di masa libur sekolah.
Tidak hanya destinasi wisata belanja di Bandung juga terdapat banyak wisata alam yang wajib untuk anda kunjungi. Salah satu destinasi wisata alam yang menarik minat pengunjung adalah Kebuh Teh Malabar. Perkebunan the ini berlokasi di Bandung selatan tepatnya di Malabar Pangelengan. Perkebunan the ini memiliki luas hampir 2.022 hektar, area perkebunan ini sangat indah dan hijau ditambah dengan udara yang sejuk membuat rasa penat anda hilang seketika jika berada di lokasi ini.
Alamat dan Akses Lokasi Kebun Teh Malabar
Alamat kebun teh malabar yaitu di daerah Pengelengan yang merupakan daerah dataran tinggi atau pegunungan di wilayah selatan Bandung yang kaya akan kekayaan alam. Diwilayah sekitar perkebunan terdapat banyak hamparan hutan pinus, kebun sayur, danau dan kolam pemandian air panas. Kebun teh ini dibangun pada masa kolonial Belanda di tahun 1896. Kebun teh ini dapat berjarak sekitar 45km dari pusat Kota Bandung.
Akses lokasi kebun teh malabar cukup mudah, Jika anda berkunjung ke perkebunan teh maka anda bisa melihat aktifitas penduduk sekitar yang kebanyakan menjadi pemetik the dan memelihara sapi perah. Jadi tidak perlu heran ketika anda memasuki area perkebunan ini dan melihat banyak masyarakat yang beraktifitas memetik daun teh.
Namun untuk sampai di area perkebunan ini anda harus terlebih dahulu melewati jalan panjang dan berkelok. Namun setelah sampai semua lelah dalam perjalanan akan terbayar dengan pesona pemandangan yang luar biasa. Anda bisa mengunjungi wisata ini dengan menggunakan paket liburan bandung yang dapat anda pesan melalui berbagai aplikasi reservasi wisata di smartphone anda.
Sejarah Kebun Malabar
Kebun Malabar pernah mengalami kerusakan berat karena kurang pemeliharaan dari pemerintah Jepang, pada tahun 1948 Belanda kembali menguasai Perkebunan Malabar dan mulai mengadakan rehabilitasi kebun teh maupun pabrik. Periode ini dinamakan dengan periode pemerintahan Belanda II, yang dipimpin oleh Van Deer Meer (1945-1948) dan kemudian Brewer (1956-1957).
Kemudia Pemerintah Republik Indonesia mengambil alih Perkebunan Malabar pada tanggal 27 Desember 1957 dengan nama Perkebunan Negara Unit Jawa Barat III (PNU Jabar III) dan sejak saat itu pimpinan perkebunan dipegang oleh bangsa Indonesia.
Tahun 1964 PNU Jabar III berubah menjadi Perusahaan Perkebunan Negara Aneka Tanaman (PPN Antan IX), selanjutnya perkebunan ini di reorganisasi kedalam Perusahaan Negara Perkebunan XIII (PNP XIII) tanggal 12 April 1968.
Tahun 1996, Perkebunan Malabar resmi menjadi sebuah perkebunan yang berada dibawah manajemen PTP Nusantara VIII yang merupakan penggabungan dari PTP XI, PTP XII dan PTP XIII.
Lokasi Kebun Malabar PT Perkebunan Nusantara terletak di Kabupaten Bandung lebih tepat nya di Kecamatan Pengalengan dengan topografi datar sampai berbukit di ketinggian 1500-1550 mdpl, Dengan areal konsesi seluas 2.022,11 hektare.
Dibawah pimpinan Manager Kebun Malabar Bapak Ir. Dedi Kusramdani Pabrik The Ortodoks dapat mengolah 50 Ton pucuk the per hari.
Harga Tiket Masuk Kebun Teh Malabar
Harga Tiket Masuk Kebun Teh Malabar sangat terjangkau. Anda hanya perlu membayar 2.000 untuk tiket masuk mobil. Dengan biaya hanya 2.000 anda bisa menikmati suasana sejuk dan pemandangan asri, ditambah juga anda bisa mengunjungi beberapa tempat di area sekitar perkebunan ini.
Di sini, juga bisa mengunjungi rumah dan makam Bosscha dengan membayar Rp5.000 atau melakukan wisata edukasi ke pabrik teh Malabar dengan membayar Rp15.000.
Jika ingin menginap, tempat ini juga menyediakan villa yang diberi nama Villa Bosscha, dengan harga kamar per malam antara Rp750 ribu-1 juta. Ada juga guest house dengan harga Rp 450-500 ribu per malam.
Untuk dapat memasuki kawasan Wisata Perkebunan Teh Malabar, anda bisa berkunjung pada pukul 08:00 – 17:00 WIB. Sebaiknya anda pada pagi hari jika ingin menikmati indah dan sejuknya perkebunan teh lebih lama, serta anda bisa mengunjungi beberapa tempat di perkebunan malabar ini.
Referensi:ptpn8.co.id, idntimes.com