Berikut 5 Panduan dan Syarat Pakai Masker untuk Cegah Covid-19 Omicron Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan telah mendeteksi pasien pertama Omicron di Indonesia, Kamis (16/12). Kemunculan Covid-19 varian Omicron menjadi pengingat bahwa setiap orang perlu melakukan perlindungan yang lebih optimal.
Berikut panduan dan syarat memakai masker yang tepat sebagai perlindungan ekstra dari Covid-19 varian Omicron.

Covid-19 varian Omicron disebut menular lebih cepat dari varian Delta yang sempat membuat Indonesia kewalahan hingga mengalami gelombang kedua di pertengahan 2021 lalu.

Selain vaksinasi Covid-19, penerapan protokol kesehatan, termasuk penggunaan masker yang tepat perlu dilakukan sebagai perlindungan ekstra.

Dokter spesialis penyakit dalam Eric Daniel Tenda mengatakan, penggunaan masker rangkap atau double masker bisa memberikan perlindungan ekstra yang optimal dari penularan virus corona.

Menurutnya, saat menggunakan masker medis, seseorang bisa terlindung dari penularan virus corona hingga 50-60 persen.

Jika ditambah dengan masker kain di lapisan luar, maka perlindungan yang diberikan akan semakin besar, yakni 85 persen menurunkan risiko terpapar Covid-19.

“Sebenarnya sama aja untuk semua varian, paling baik masker yang paling baik pakai double mask. Pakai surgical mask lalu didobel dengan masker kain. Kalau didobel itu bisa sampai 85,6 persen (filtrasi),” kata Eric saat dihubungi CNNIndonesia.com, awal Desember lalu soal syarat penggunaan masker yang tepat.

Baca Juga :  Download Aplikasi Fitness Erakulis Bikinan Pesepakbola Cristiano Ronaldo Terdapat Fitur Kesehatan Mental

Berikut panduan dan syarat memakai masker yang tepat sebagai perlindungan ekstra, termasuk dari Covid-19 varian Omicron.

1. Rutin ganti masker
Eric mengingatkan, masker rangkap sebaiknya tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Dia menyarankan penggunaan masker double maksimal hanya digunakan selama 6 jam dan harus segera diganti.

Tak hanya itu, saat masker terasa lembab, basah atau Anda sedang batuk dianjurkan segera mengganti masker meski belum 6 jam.

2. Silang tali masker
Saat digunakan, tali masker juga sebaiknya disilang. Ini untuk memperkuat dan meminimalisir celah atau lubang yang bisa dijadikan jalan masuk virus ke tubuh.

“Mulut, dagu, hidung tercover, jangan pakai maskernya longgar, lalu besinya itu dipencet,” kata Eric.

“Untuk penggunaan di dunia medis, double mask sebenarnya sudah cukup, ditambah knot and tuck. Pinggirannya disimpul atau diikat. kalau kemudian digunakan dengan baik ini bisa 85,6 persen (filtrasi),” tambahnya.

Baca Juga :  Download Aplikasi Fitness Erakulis Bikinan Pesepakbola Cristiano Ronaldo Terdapat Fitur Kesehatan Mental

“Kalau mau pakai KN 94, artinya 94 persen filtrasi, ini tidak perlu didobel lagi. Kalau kemudian pakai yang N95, ini sebenarnya khusus untuk tenaga kesehatan. Lebih baik untuk masyarakat umum, (pakai) pakai masker biasa ditambah dengan masker kain, menurut saya jauh akan lebih baik.”

3. Masker kain untuk bagian luar
Masker kain hanya untuk penggunaan luar saat Anda menggunakan masker rangkap atau masker double. Anda juga harus rutin mencuci masker kain setiap kali habis digunakan.

Jangan biarkan masker kain basah, karena bisa meningkatkan risiko tumbuhnya jamur yang tentu berbahaya untuk kesehatan.

4. Jangan double masker medis
Tidak dianjurkan menggunakan masker rangkap dengan jenis sama. Misalnya masker medis digunakan bersamaan. Kata Eric, masker dobel itu adalah masker medis dengan masker kain.

“Bukan masker surgical dengan masker surgical, atau kain dengan kain. Menumpuk masker atau lebih dari 2, tidak akan menurunkan risiko paparan. Apalagi kalau pakai masker banyak, tapi tidak jaga jarak, tidak cuci tangan, tidak jadi lebih baik, protokol kesehatan harus diterapkan sesuai anjuran.” kata dia.

Baca Juga :  Download Aplikasi Fitness Erakulis Bikinan Pesepakbola Cristiano Ronaldo Terdapat Fitur Kesehatan Mental

Dengan kata lain, penggunaan masker bedah secara berlapis atau double tidak akan meningkatkan kemampuan filtrasi dan kesesuaian masker.

5. Jaga kebersihan saat pasang masker
Pastikan tangan bersih saat memasang masker. Anda juga dilarang menyentuh masker yang digunakan, hindari menyentuh bagian depan masker ketika membuka masker dan buka masker dari belakang.

Setelah membuka masker, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau hand sanitizer.

“Ganti masker itupun kalau bisa di tempat sendiri, cuci tangan baru ganti masker.”

Berikut 5 Panduan dan Syarat Pakai Masker untuk Cegah Covid-19 Omicron

Sumber: https://www.cnnindonesia.com/