10 Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat, tumbuh kembang setiap bayi berbeda-beda, Seiring bertambahnya usia, berat badan bayi seharusnya juga ikut bertambah.

Menjaga berat badan buah hati tetap sehat adalah salah satu tugas penting orang tua dalam mengawal tumbuh kembangnya. Saat berat badan bayi mengalami penurunan dan bukan karena alasan medis, salah satu penyebabnya mungkin karena bayi tidak mengonsumsi cukup lemak.

10 Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat

Jika bayi mengalami penurunan berat badan ,kondisi ini tentu dapat dibantu dengan MPASI padat gizi untuk menambah berat badannya. Jika dibiarkan, anak yang kekurangan gizi cenderung kelelahan, cepat marah. dan perkembangan lambat.

Kendati demikian, anda wajib cermat dalam memilih menu MPASI penambah berat badan. Jika tidak, anak akan mengalami gangguan kesehatan lain di masa depan.

Makanan penambah berat badan bayi 6 bulan ke atas ini terdiri dari sayur, buah, dan daging. Lebih amannya jangan terlalu sering memberikan daging.

Sayur dan buah jauh lebih direkomendasikan karena selain kaya nutrisi dan padat gizi, keduanya kaya kandungan air. sehingga, memberikannya juga akan membuat bayi secara tidak langsung terlatih tidak bergantung dengan ASI.

Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat

Berikut Makanan Penambah Berat Badan Bayi yang Sehat yang telah dLuz rangkum, yaitu:

  1. ASI
    Beberapa penelitian menunjukkan bahwa menyusui ternyata memiliki manfaat kesehatan utama untuk bayi karena ASI mengandung antibodi peningkat kekebalan tubuh dan enzim sehat yang belum dapat ditemukan di susu formula.
    Berikut manfaat yang diperoleh bayi dari ASI:
  • Memberikan nutrisi ideal untuk bayi dan mengandung antibodi,
  • Memenuhi kolestrol baik,
  • Menurunkan risiko kanker terutama leukimia,
  • Menurunkan risiko diabetes ketika ia dewasa nanti,
  • Mendorong pertumbuhan tulang secara maksimal,
  • Meningkatkan berat badan bayi.
  1. Pisang
    MPASI dengan pisang bisa diberikan dalam bentuk buah potong atau ditambahkan ke dalam campuran milkshake atau dibuat jadi smoothie. Anda dapat menambahkan kacang-kacangan atau campuran buah lain sebagai pelengkap.
    Pisang merupakan sumber energi dan karbohidrat alami yang dapat menambah berat badan bayi. Satu buah pisang seberat 100 gram mengandung 105 kalori.
    Pisang adalah salah satu buah yang memiliki jumlah kalori lebih banyak dari buah lainnya seperti semangka, apel hingga stroberi. Buah ini juga tinggi vitamin C, vitamin B6 hingga karbohidrat yang bisa bantu meningkatkan berat badan bayi dengan sehat.
    Untuk menjadikan pisang sebagai menu MPASI, Anda bisa menghaluskannya sebelum memberikan pada si Kecil. Namun, saat bayi berusia di atas 6 bulan, pemberian buah pisang dalam bentuk potongan kecil sudah bisa dilakukan.
  2. Telur
    Telur kaya akan lemak jenuh, protein, vitamin dan mineral, sehingga tepat untuk dijadikan salah satu makanan penambah berat badan bayi.
    Hal yang perlu diperhatikan saat menyajikan telur sebagai MPASI bayi adalah reaksi alergi yang bisa terjadi pada beberapa bayi.elur adalah salah satu makanan penambah berat badan bayi. Sumber protein dan kalori tersebut amat baik untuk meningkatkan bobot tubuh anak. Telur dapat disajikan direbus, digoreng untuk dibuat menjadi telur dadar. Atau cara lainnya, Anda bisa memberikannya ke dalam puding atau kue. Perkenalkan telur hanya setelah bayi Anda berusia 1 tahun. Jika Anda ingin memberikan telur kepada anak Anda sebelum usia 1 tahun, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
  3. Sayuran Hijau
    Melansir dari Parenting FirstCry, sayuran memang tidak dapat membantu anak menambah berat badan secara langsung. Namun demikian, sayuran penting untuk mencegah sembelit dan masalah pencernaan. Dua gangguan kesehatan ini dapat membuat anak kehilangan berat badannya. Tambahkan sayuran berdaun hijau, seperti bayam, brokoli, kubis, dan sawi, ke dalam MPASI bayi. Sayuran hijau merupakan sumber yang kaya akan mineral dan vitamin. Cobalah untuk memasukkan 3-4 porsi sayuran dalam MPASI setiap hari.
  4. Alpukat
    Alpukat merupakan makanan sehat yang ideal untuk balita dan anak-anak. Alpukat merupakan salah satu buah yang berkalori tinggi terbaik untuk penambahan berat badan balita. Konsistensi krim dan rasa yang ringan membuat alpukat sangat cocok dijadikan makanan penambah berat badan bayi. Alpukat memiliki kandungan lemak baik yang tinggi, yaitu 30 gram lemak dalam setiap buah ukuran sedang.
  5. Ikan
    MPASI penambah berat badan berikutnya adalah ikan. Sumber protein tersebut tinggi kandungan Omega 3. Nutrisi tersebut sangat bermanfaat bagi perkembangan otak dan produksi hormon pada bayi. Selain itu, ikan kaya akan protein dan vitamin yang dapat membantu menaikkan berat badan bayi yang sehat.
  6. Oatmeal
    Oatmeal adalah makanan yang baik untuk bayi yang sudah mulai diberikan makanan padat. Butiran gandumnya kaya akan nutrisi penting, seperti serat, protein, dan vitamin. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Framingham State College, bayi yang sudah berusia lebih dari 6 bulan boleh mengonsumsi oatmeal. manfaat oatmeal untuk kesehatan bayi, yaitu:
  • Mengatasi konstipasi,
  • Meningkatkan imunitas,
  • Meredakan inflamasi,
  • Meningkatkan sensitivitas insulin,
  • Sumber nutrisi bagi bayi yang memiliki alergi gluten.
  1. Ubi jalar
    Ubi jalar bisa diolah dengan mudah untuk dijadikan MPASI, yaitu dengan merebus atau mengukusnya, lalu dihaluskan. Rasanya manis, mudah dicerna, dan tentunya bernutrisi untuk dikonsumsi si Kecil.Selain itu, ubi jalar juga kaya akan serat, cocok untuk dijadikan bubur atau sup krim yang lezat untuk si Kecil. Cocok untuk menambah berat badan, ubi memiliki kandungan:
  • Vitamin A
  • Vitamin C
  • Vitamin B6
  • Tembaga
  • Fosfor
  • Kalium
  • Mangan
  1. Daging Ayam
    Daging ayam kaya akan kandungan niasin, magnesium, fosfor, vitamin B6 dan B12 yang sangat baik untuk membantu tumbuh kembang bayi. Daging ayam dapat disajikan sebagai sup atau ditambahkan ke nasi yang dihaluskan.
  2. Buah pir dan apel
    Selain pisang dan alpukat, pir atau apel juga bisa menjadi buah untuk menambah berat badan bayi. Pir dan apel adalah buah yang tinggi serat serta nutrisi lainnya seperti vitamin B6 dan C yang bisa membuat bayi cepat kenyang. Anda dapat memberikan buah pir atau apel sebagai menu MPASI setelah bayi berumur 8 bulan sebagai menu finger food mereka.

Dikutip dari Stanford Childrens, bayi yang secara alami lambat dalam kenaikan berat badan memiliki karakteristik berikut:

  • Tetap mengalami kenaikan berat badan secara stabil walaupun perlahan.
  • Tetap berada pada kurva pertumbuhan tertentu.
  • Perkembangan panjang tubuh dan lingkar kepala bayi yang sesuai dengan laju pertumbuhan tipikal.
  • Bangun sendiri dan ingin menyusu sekitar 8 hingga 12 kali dalam 24 jam. Semakin bertambah usianya, mungkin semakin jarang menyusu.
  • Buang air besar atau kecil dengan frekuensi yang sama dengan bayi yang tumbuh lebih cepat.

Kendati demikian, Anda perlu khawatir apabila Si Kecil tidak naik berat badannya dan memiliki karakteristik berikut:

  • Jika bayi tidak bertambah sekitar 30 gram per hari hingga usia 3 bulan.
  • Tidak bertambah sekitar 20 gram per hari antara 3 dan 6 bulan.
  • Mengalami penurunan berat badan dan tidak mendapatkan kembali berat lahir 10 sampai 14 hari setelah kelahiran.
  • Mengalami penurunan dalam tingkat pertumbuhan (berat, panjang, atau lingkar kepala) secara dramatis dari kurva sebelumnya.

Beberapa pilihan makanan tersebut bisa membantu berat badan anak Anda naik dengan sehat. Variasikan dengan beragam jenis asupan agar si kecil tidak mudah bosan. Itulah beberapa pilihan makanan penambah berat badan bayi yang bisa diberikan, selamat mencoba.

Referensi:

  • https://www.klikdokter.com
  • https://www.sehatq.com
  • https://www.idntimes.com