6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat. Jika kalian memiliki bopeng, yaitu bekas luka yang tampak cekung, seperti lubang atau lekukan kulit, artinya lapisan kulit bagian dalam mengalami kerusakan. Salah satu penyebab kondisi ini terjadi adalah kebiasaan memencet jerawat yang muncul. Kadang untuk menyamarkan dengan makeup agak susah juga karena butuh banyak foundation buat menutupinya.

Sebenarnya, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat, mulai dari perawatan dari dokter hingga bahan-bahan alami.

6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat

Berikut cara menghilangkan bopeng bekas jerawat :

1. Chemical peeling
Cara yang cukup populer dalam menghilangkan bopeng bekas jerawat adalah chemical peeling. Prosedur dengan larutan kimia yang dioleskan di wajah ini bekerja dengan mengelupasi kulit agar jaringan parut berkurang.

Umumnya, setiap sesi peeling akan menggunakan cairan kimia yang berbeda-beda. Namun, bahan utama dari perawatan yang dilakukan oleh dokter spesialis kulit ini adalah asam glikolat dan asam salisilat.

Kedua jenis asam tersebut telah diklaim efektif mengurangi bekas jerawat, baik yang meradang maupun tidak, chemical peeling disebut efektif sebagai cara menghilangkan bekas jerawat yang bolong. Meski begitu, perlu diingat bahwa prosedur ini tidak benar-benar menghapus bopeng bekas jerawat.

2. Dermabrasi
Dermabrasi adalah salah satu cara yang ampuh untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat. Dokter atau ahli kecantikan biasanya akan memanfaatkan sejenis kawat kecil halus yang berputar untuk mengangkat lapisan atas kulit lebih dalam.
Selama masa pemulihan, kulit akan ditumbuhi lapisan baru yang lebih halus. Hal ini bertujuan untuk menggantikan kulit yang rusak akibat bopeng. Prosedur ini dilakukan dengan bius lokal atau umum, tergantung ukuran bopeng yang membutuhkan perawatan.

Dermabrasi lebih banyak dilirik orang karena membantu menciptakan tampilan yang merata pada kulit. Namun, efeknya tidak akan terlihat instan karena membutuhkan 10 hari hingga 3 minggu.

3. Laser resurfacing
Pada dasarnya, laser resurfacing (terapi laser) sama seperti dermabrasi dan chemical peeling, yaitu menghilangkan lapisan epidermis dan mengencangkan lapisan tengah kulit. Hanya saja, cara mengatasi bopeng satu ini menggunakan laser yang menjanjikan waktu penyembuhan yang lebih cepat.

Terapi laser ini juga bermanfaat untuk merangsang regenerasi kulit pada bekas jerawat. Syaratnya, Anda harus menjaga area wajah yang ditutupi perban selama 3 – 10 hari agar kulit pulih sepenuhnya.

4. Dermal filler
Perawatan yang sering direkomendasikan sebagai cara menghilangkan bopeng bekas jerawat adalah dermal filler. Dermal filler adalah prosedur suntik wajah untuk mengangkat luka bopeng agar ketinggiannya rata dengan kulit aslinya.

Metode yang disebut mengisi kulit dengan menambal bagian yang bolong ini menggunakan senyawa tertentu, seperti asam hialuronat dan kalsium hidroksiapatit.

Hasil dari dermal filler memang bersifat sementara. Namun, prosedur ini biasanya berlaku beberapa bulan hingga beberapa tahun, tergantung produk yang digunakan.

Meski terbilang cepat dan ampuh, cara menghilangkan bopeng ini memiliki beberapa risiko seperti:

  • iritasi kulit,
  • infeksi kulit, dan
  • reaksi alergi.

Oleh sebab itu, selalu konsultasikan dengan dokter spesialis kulit atau ahli kecantikan sebelum memilih derma filler sebagai perawatan bekas jerawat ini.

5. Microneedling
Sebagai salah satu cara untuk merawat kulit agar tetap awet muda, microneedling juga sering digunakan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat. Prosedur ini dilakukan untuk menghasilkan kolagen lebih banyak di bagian bekas jerawat yang bolong.

Cara kerja terapi ini adalah menusukkan bagian kulit yang sudah sembuh agar kulit menghasilkan lebih banyak kolagen untuk mengisi bekas jerawat yang bopeng. Jika sudah terisi, bopeng pun akan lebih tersamarkan.

Normalnya, microneedling perlu dilakukan berulang kali setiap beberapa minggu. Para ahli merekomendasikan pasien untuk menjalani terapi ini setiap dua hingga enam minggu. Hasilnya biasanya terlihat dalam sembilan bulan ke depan.

6. Cangkok kulit wajah
Tahukah kalian bahwa ternyata kulit wajah dapat dicangkok dan bisa dilakukan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat? Prosedur yang dilakukan oleh dokter ini bertujuan untuk mengisi kekosongan di wajah dengan sepotong kecil jaringan kulit yang sehat.

Umumnya, kulit yang akan diambil berasal dari kulit di belakang telinga. Selain membantu mengatasi bopeng jerawat, teknik ini juga dapat digunakan sebagai perawatan lanjutan setelah dermabrasi. Hal ini berlaku ketika dermabrasi meninggalkan efek lubang pada kulit wajah.

6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat, semoga bermanfaat.


6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat. Jika kalian memiliki bopeng, yaitu bekas luka yang tampak cekung, seperti lubang atau lekukan kulit, artinya lapisan kulit bagian dalam mengalami kerusakan. Salah satu penyebab kondisi ini terjadi adalah kebiasaan memencet jerawat yang muncul. Kadang untuk menyamarkan dengan makeup agak susah juga karena butuh banyak foundation buat menutupinya.

Sebenarnya, ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat, mulai dari perawatan dari dokter hingga bahan-bahan alami.

6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat

Berikut cara menghilangkan bopeng bekas jerawat :

1. Chemical peeling
Cara yang cukup populer dalam menghilangkan bopeng bekas jerawat adalah chemical peeling. Prosedur dengan larutan kimia yang dioleskan di wajah ini bekerja dengan mengelupasi kulit agar jaringan parut berkurang.

Umumnya, setiap sesi peeling akan menggunakan cairan kimia yang berbeda-beda. Namun, bahan utama dari perawatan yang dilakukan oleh dokter spesialis kulit ini adalah asam glikolat dan asam salisilat.

Kedua jenis asam tersebut telah diklaim efektif mengurangi bekas jerawat, baik yang meradang maupun tidak, chemical peeling disebut efektif sebagai cara menghilangkan bekas jerawat yang bolong. Meski begitu, perlu diingat bahwa prosedur ini tidak benar-benar menghapus bopeng bekas jerawat.

2. Dermabrasi
Dermabrasi adalah salah satu cara yang ampuh untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat. Dokter atau ahli kecantikan biasanya akan memanfaatkan sejenis kawat kecil halus yang berputar untuk mengangkat lapisan atas kulit lebih dalam.
Selama masa pemulihan, kulit akan ditumbuhi lapisan baru yang lebih halus. Hal ini bertujuan untuk menggantikan kulit yang rusak akibat bopeng. Prosedur ini dilakukan dengan bius lokal atau umum, tergantung ukuran bopeng yang membutuhkan perawatan.

Dermabrasi lebih banyak dilirik orang karena membantu menciptakan tampilan yang merata pada kulit. Namun, efeknya tidak akan terlihat instan karena membutuhkan 10 hari hingga 3 minggu.

3. Laser resurfacing
Pada dasarnya, laser resurfacing (terapi laser) sama seperti dermabrasi dan chemical peeling, yaitu menghilangkan lapisan epidermis dan mengencangkan lapisan tengah kulit. Hanya saja, cara mengatasi bopeng satu ini menggunakan laser yang menjanjikan waktu penyembuhan yang lebih cepat.

Terapi laser ini juga bermanfaat untuk merangsang regenerasi kulit pada bekas jerawat. Syaratnya, Anda harus menjaga area wajah yang ditutupi perban selama 3 – 10 hari agar kulit pulih sepenuhnya.

4. Dermal filler
Perawatan yang sering direkomendasikan sebagai cara menghilangkan bopeng bekas jerawat adalah dermal filler. Dermal filler adalah prosedur suntik wajah untuk mengangkat luka bopeng agar ketinggiannya rata dengan kulit aslinya.

Metode yang disebut mengisi kulit dengan menambal bagian yang bolong ini menggunakan senyawa tertentu, seperti asam hialuronat dan kalsium hidroksiapatit.

Hasil dari dermal filler memang bersifat sementara. Namun, prosedur ini biasanya berlaku beberapa bulan hingga beberapa tahun, tergantung produk yang digunakan.

Meski terbilang cepat dan ampuh, cara menghilangkan bopeng ini memiliki beberapa risiko seperti:

  • iritasi kulit,
  • infeksi kulit, dan
  • reaksi alergi.

Oleh sebab itu, selalu konsultasikan dengan dokter spesialis kulit atau ahli kecantikan sebelum memilih derma filler sebagai perawatan bekas jerawat ini.

5. Microneedling
Sebagai salah satu cara untuk merawat kulit agar tetap awet muda, microneedling juga sering digunakan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat. Prosedur ini dilakukan untuk menghasilkan kolagen lebih banyak di bagian bekas jerawat yang bolong.

Cara kerja terapi ini adalah menusukkan bagian kulit yang sudah sembuh agar kulit menghasilkan lebih banyak kolagen untuk mengisi bekas jerawat yang bopeng. Jika sudah terisi, bopeng pun akan lebih tersamarkan.

Normalnya, microneedling perlu dilakukan berulang kali setiap beberapa minggu. Para ahli merekomendasikan pasien untuk menjalani terapi ini setiap dua hingga enam minggu. Hasilnya biasanya terlihat dalam sembilan bulan ke depan.

6. Cangkok kulit wajah
Tahukah kalian bahwa ternyata kulit wajah dapat dicangkok dan bisa dilakukan untuk menghilangkan bopeng bekas jerawat? Prosedur yang dilakukan oleh dokter ini bertujuan untuk mengisi kekosongan di wajah dengan sepotong kecil jaringan kulit yang sehat.

Umumnya, kulit yang akan diambil berasal dari kulit di belakang telinga. Selain membantu mengatasi bopeng jerawat, teknik ini juga dapat digunakan sebagai perawatan lanjutan setelah dermabrasi. Hal ini berlaku ketika dermabrasi meninggalkan efek lubang pada kulit wajah.

6 Tips Cara Menghilangkan Bopeng Bekas Jerawat, semoga bermanfaat.