Tim FKG dari USU Kenalkan Obat Kumur Herbal dari Jahe Merah. Sakit gigi atau gusi tentu akan menjadikan mulut tidak nyaman. Karenanya harus diobati agar sembuh dan bisa makan dengan nyaman dan enak.

Tetapi, memilih obat tidak bisa sembarangan. Kini, ada obat kumur herbal yang dapat mengurangi peradangan pada gusi seseorang.

Tim FKG dari USU Kenalkan Obat Kumur Herbal dari Jahe Merah

Hal itu dilakukan oleh tim pengabdian dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara (USU) yang memperkenalkan produk obat kumur herbal dari jahe merah.

Rebusan dari jahe merah telah diteliti dalam ilmu kedokteran gigi dan terbukti membantu mencegah dan mengurangi peradangan gusi dan pembentukan plak.

Menurut ketua tim pengabdian, Dr. drg. Ervina Sofyanti, Sp.Or(K)., timnya telah melakukan penyuluhan dan sosialiasi kepada ibu-ibu di Desa Telagah, Kec Sei Bingai, Langkat, Sumatera Utara.

Baca Juga :  Kode Redeem Game Super Sus 22 Februari 2024 Terbaru dan Valid, SImak Cara Mainnya

Tentu terkait menjaga kesehatan gigi dan mulut di masa Pandemi Covid-19, tidak cukup hanya dengan sikat gigi saja.

“Penggunaan obat kumur juga dianggap efektif sebagai upaya penunjang untuk mencegah penyakit gigi dan mulut,” ujarnya seperti dikutip dari laman USU, Senin (15/11/2021).

Dijelaskan, obat kumur antimikroba aman dan efektif jika digunakan setelah menyikat gigi. Kedua metode ini penting untuk mengurangi plak dan radang gusi yang merupakan penyebab gigi berlubang (karies) dan gusi berdarah (gingivitis dan periodontitis).

Perkembangan herbal dalam memelihara kesehatan di masa pandemi menjadi tren karena dinilai cukup efektif dan ekonomis.

“Kegiatan sosialisasi menekankan pentingnya peran ibu-ibu dalam menjaga kesehatan gigi dan mulutnya, termasuk keluarga,” katanya.

Baca Juga :  Soal Latihan Tes OJK dan Kunci Jawaban Lengkap 2024

Selain memberikan penyuluhan tentang bagaimana menjaga kesehatan gigi dan mulut di masa seperti pandemi Covid-19, bersama dengan anggota pengabdian Dr. drg. Pitu Wulandari, S.Psi., Sp.Perio (K) dan drg. Indri Lubis, MDSc.

Serta tim mahasiswa dari Program Studi Profesi Kedokteran Gigi dan Spesialis Ortodonti FKG juga menyampaikan materi penyakit dan kelainan pada rongga mulut yang mencakup:

  1. Karies
  2. Gingivitis
  3. Periodontitis
  4. Halitosis
  5. Susunan gigi tidak rapi (maloklusi)

Adapun pengabdian ini dilakukan sebagai salah upaya visi misi USU dalam hilirisasi hasil penelitian FKG USU yang berdaya guna bagi masyarakat.

Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Program Desa Binaan Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat USU yang diketuai oleh Dr. rer. Medic., dr. M. Ichwan, M.Sc, Sp.KKLP.

Baca Juga :  Patokan Normal Kadar Gula Darah Pria Usia 50 Tahun

Selain itu, keberhasilan program ini berkat dukungan kader posyandu dan kelompok ibu PKK sebagai tim penggerak.

Tim FKG dari USU Kenalkan Obat Kumur Herbal dari Jahe Merah

Sumber : https://www.kompas.com/