Berikut Tips Wanita Berenang Saat Menstruasi Pernah gak kamu merasa galau, ketika sudah merencanakan jauh-jauh hari ingin menghabiskan waktu liburan untuk berenang, tetapi saat waktunya tiba, kamu menstruasi. Tentu gak enak rasanya jika kamu harus membatalkan rencana itu, terlebih jika sudah direncanakan bersama teman ataupun keluarga.
Kabar gembira buat kamu yang mengalami kondisi serupa, ternyata berenang saat sedang menstruasi sah-sah saja dilakukan, asalkan tahu cara yang aman dan benar. Kamu tidak perlu cemas akan mencemari air kolam. Berikut ini hal-hal yang perlu kamu tahu seputar fakta medis berenang saat menstruasi. Yuk, cek bersama!
1. Gunakan tampon saat berenang
Kids Health melansir, berenang saat sedang menstruasi tidak masalah dan dapat kamu dilakukan. Namun, kamu sebaiknya menggunakan tampon dengan cara yang baik dan benar saat akan berenang. Jika pemakaianmu tepat, risiko untuk bocor sangatlah kecil, jadi kamu bisa bermain air dengan aman dan tenang.
Berbeda dengan pembalut yang menyerap darah setelah keluar dari vagina, tampon dimasukkan ke dalam vagina. Tampon terbuat dari bahan lembut yang dilengkapi dengan tali untuk memudahkanmu saat akan melepasnya.
Mungkin kamu perlu beberapa kali percobaan agar nyaman saat menggunakan tampon. Aplikatornya ada yang berbahan plastik atau karton. Pilihlah sesuai dengan preferensimu.
2. Tekanan air kolam dapat menurunkan aliran darah menstruasi
Dilansir laman Healthline, berenang saat menstruasi menyebabkan darah haid mengalir tidak sebanyak seperti biasanya. Tekanan air kolam yang berada di sekitar organ intim dapat menangkal gaya gravitasi, termasuk derasnya aliran darah menstruasi.
Akan tetapi setelah keluar dari kolam renang, kamu akan merasakan kembali mengalirnya darah haid. Sebaiknya cepat ganti tampon yang kamu gunakan karena sudah tidak ada tekanan air yang menghambatnya.
3. Pilih alat pencegah kebocoran yang nyaman
Ada beberapa pilihan alat pencegah kebocoran yang dapat kamu gunakan saat ingin berenang. Hal ini tentu disesuaikan dengan kenyamanan masing-masing pengguna. Dilansir laman Healthline, di antaranya kamu dapat mengunakan:
- Tampon: Merupakan salah satu alat yang mudah digunakan. Pastikan untuk sering mengganti tampon sesuai dengan anjuran dokter dan jangan lupa, untuk mencuci tangan sebelum dan setelah menggunakan alat tersebut.
- Menstrual cup: Merupakan pilihan bagus juga karena dianggap lebih aman daripada tampon serta dapat menampung lebih banyak darah menstruasi. Sayangnya bagi yang belum terbiasa menggunakan alat ini akan mengalami kesulitan saat pemakaian pertama.
- Disk menstruasi: Meskipun jenis ini kurang begitu populer, disk menstruasi memiliki kemiripan dengan menstrual cup.
- Pakaian renang khusus menstruasi: Produk ini memiliki perlindungan kebocoran bawaan.
4. Jangan gunakan pembalut saat berenang
Healthline melansir bahwa kamu sangat tidak disarankan menggunakan pembalut ketika berenang. Alat ini diciptakan untuk menyerap cairan darah menstruasi, sehingga tidak menutup kemungkinan saat berenang pun, air kolam dapat ikut terserap.
Selain itu, pemakaian pembalut juga akan membuatmu merasa tidak nyaman. Kamu gak mau, kan, merasa malu ketika pakaian renangmu berbentuk aneh akibat pembalut yang menggembung? Jangan sampai acara liburanmu menjadi buruk karena hal ini.
5. Berenang dengan alat yang aman tidak akan mencemari kolam
Masih khawatir darah haid mencemari kolam? Dilansir laman Hello Clue, wanita yang telah menggunakan pelindung dengan baik tidak akan mengontaminasi air kolam dengan darah menstruasinya. Jika kamu menggunakan tampon atau menstrual cup, kecil kemungkinan darah akan terlepas ke luar.
Berenang ketika sedang menstruasi seharusnya tidak menjadi masalah besar buat kamu. Jadi, gak perlu ragu lagi untuk berangkat berenang dan liburan saat menstruasi, ya. Yang penting, lakukan cara-cara di atas!
Berikut Tips Wanita Berenang Saat Menstruasi
Sumber: https://www.idntimes.com/