Berikut Perbedaan Skincare Natural, Organik, dan Kimia. Sudah menginjak dewasa ini, skincare menjadi salah satu kebutuhan yang begitu penting dalam kehidupan sehari-hari.

Label organik kini tengah menjadi primadona. Tak hanya dalam produk makanan, label organik juga merambah pada produk perawatan wajah hingga makeup.

Berikut Perbedaan Skincare Natural, Organik, dan Kimia

Produk perawatan wajah organik disebut-sebut lebih alami dan aman. Namun, terdapat pula produk label natural yang menawarkan khasiat sama. Sehingga, tak sedikit orang yang salah kaprah tentang bedanya.

Padahal, bahan yang digunakan dalam produk perawatan memiliki efek yang berbeda pada kulit.

Penggunaan skincare adalah rutinitas yang akan menjaga wajahmu tetap segar, bersih, dan sehat. Meski kamu mengaku nggak suka dandan, perawatan wajah tetap perlu dilakukan, loh.

Dengan perawatan yang teratur, kamu bakal memetik hasil positifnya di masa tua nanti. Kulitmu nggak cepat keriput, kusam, ataupun kehilangan elastisitasnya.

Kini, banyak skincare yang mengklaim produknya alami bahkan organik. Hal itulah yang membuat kedua label tersebut menjadi primadona di kalangan pemakainya.

Berbicara terkait asal bahan produk skincare ini, secara umum ada perbedaan setiap bahannya. Hal itu dibedakan mulai dari produk natural, organik, dan kimia.

Nah, untuk lebih jelasnya, yuk simak perbedaan skincare natural, organik, dan kimia sebagai berikut.

  1. Skincare Natural

Skincare yang berasal dari bahan-bahan natural ini memiliki kandungan dari tanaman. Natural skincare ini adalah salah satu produk yang berasal dari bahan-bahan alami, seperti biji-bijian, bunga dan lainnya.

Secara umum, sebuah skincare ini dapat dinyatakan natural jika produk yang terkandung di dalamnya ini sekitar 10% bahannya natural.

  1. Skincare Organik

Skincare yang memiliki label organik ini biasanya diproduksi serupa dengan natural. Namun, tidak menggunakan pestisida, pupuk sintesis, tidak mengandung bahan rekayasa genetik dan juga antibiotik

Pada produk skincare organik ini juga sama berasal dari tanaman, akan tetapi bukan tanaman biasa. Tanaman dalam produk organik ini merupakan tanaman yang diproduksi menggunakan metode pertanian organik.

Tanaman-tanaman itu lalu diambil ekstraknya untuk menjadi bahan pembuat skincare dan makeup. Ekstrak tersebut berbentuk senyawa kimia alami.

  1. Skincare Kimia

Pada produk perawatan wajah, reaksi manfaat pada kulit lebih ditentukan oleh konsentrasi yang terkandung dalam produk.

Skincare dari bahan kimia ini, mengandung sejumlah unsur kimia yang dibutuhkan oleh manusia. Pemakaian bahan kimia ini tidak berbahaya jika sesuai dengan takarannya.

Biasanya skincare kimia ini dapat diproduksi oleh pabrik dan telah menyebutkan informasi terkait bahan yang ada dalam kemasannya.

“Mana yang lebih cepat reaksinya? Tergantung konsentrasinya bukan dari mana bahan itu,” ungkap Rizqa.

Sedangkan perbedaan bahan, umumnya memberikan efek berbeda pada kulit. Efek yang ditimbulkan bisa beragam, tergantung pada jenis kulit serta faktor lingkungan.

Ada beberapa jenis kulit yang sensitif terhadap bahan kimia, sehingga produk natural atau organik lebih disarankan. Ada pula jenis kulit yang justru kurang cocok dengan bahan natural atau organik.

Berikut Perbedaan Skincare Natural, Organik, dan Kimia

Sumber :

https://www.urbanasia.com/

https://www.cnnindonesia.com/