Tips 5 Cara Merawat dan Membersihkan Jas Hujan Agar Tetap Awet. Jas hujan menjadi teman setia dikala musim hujan seperti saat ini. Berbagai gaya dan model dari jas hujan tersedia di pasaran, mulai yang murah hingga mahal yang bisa melindungi kita dari air hujan.

Meskipun jas hujan dapat dapat menahan paparan air, paparan air yang berlebihan dan suhu tinggi dapat merusak lapisannya. Karenanya, jas hujan sebaiknya harus dibersihkan agar tak menjadi lembap dan berbau apek.

Mengenal Jenis dan Model Jas Hujan

Ada tiga jenis jas hujan yang dijual di pasaran, seperti jenis HDPE, PVC plastik, dan jenis jahitan berbahan parasut. Jenis jas hujan HDPE terbuat dari plastik tipis, yang fungsinya hanya sebagai jas hujan darurat. Hal ini dikarenakan bahan jas hujan HDPE sangat tipis, sehingga harganya lebih murah.

Jenis jas hujan kedua berbahan PVC plastic press. Jas hujan ini tergolong murah, hanya saja masih kurang kuat untuk menerjang air hujan. Terakhir, jenis jas hujan jahitan. Jenis jas hujan ini umumnya berbahan parasut, yang menggunakan bahan terbaik.

Baca Juga :  Manfaat Susu Almond untuk Kesehatan Tubuh, Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Jenis jas hujan ini merupakan yang paling bagus, hanya saja harganya cukup mahal. Bukan hanya dilihat dari jenisnya saja, melainkan jas hujan juga diklasifikasikan berdasarkan modelnya. Ada beberapa model jas hujan, seperti raincoat, ponco, dan setelan yang terdiri baju dan celana.

Bersihkan dengan Air Bersih

Secara keseluruhan, cara merawat jas hujan terbilang mirip antara jenis satu dengan yang lainnya. Berikut cara merawat jas hujan yang bisa kamu praktikkan agar kualitasnya selalu terjaga.

Cara merawat jas hujan pertama dengan membersihkan permukaannya yang kotor dengan air bersih terlebih dahulu. Biasanya pada celana bagian bawah sering terkena cipratan air. Apabila tidak tersedia air bersih, kamu bisa menggunakan lap sintetis untuk membersihkannya.

Selanjutnya, hindari menggunakan deterjen saat mencuci jas hujan. Metode ini akan merusak kualitas bahan jas hujan. Cukup gunakan air bersih dan sabun cuci piring agar lebih aman untuk digunakan.

Baca Juga :  Info Jadwal Libur Sekolah Lebaran 2024 di 38 Provinsi

Keringkan Jas Hujan

Kemudian keringkan atau angin-anginkan jas hujan yang sudah dipakai. Perlu diperhatikan bahwa jangan melipat langsung dan menyimpan jas hujan dalam keadaan basah.

Hal ini akan mengakibatkan sisa air pada permukaan jas hujan menempel dan menyulitkan kamu ketika ingin menggunakannya kembali. Sisa noda yang menempel dan mengering akan membuat jas hujan terlihat kotor, kusam, dan tidak terawat.

Jangan Terpapar Sinar Matahari Langsung

Cara merawat jas hujan selanjutnya perlu menghindarkan jas hujan dari paparan sinar matahari secara langsung. Kamu hanya perlu menggantungnya dan angin-anginkan saja untuk mengeringkannya. Cara ini akan menjaga kualitas bahan jas hujan agar tetap awet.

Lipat dan Simpan di Tempat Kering

Cara merawat jas hujan lainnya dengan melipat dan menyimpannya di wadah yang kering. Apabila jas hujan tidak digunakan, lipatlah jas hujan dengan rapi dan masukkan ke dalam tas khusus yang mudah dibawa. Alternatif lain, kamu bisa menyimpannya di bawah jok atau di dalam boks motor.

Baca Juga :  Keutamaan Baca Surah Al Fath Awal Ramadhan

Apabila jas hujan tidak digunakan dalam jangka waktu lama, simpanlah jas hujan dalam keadaan bersih dan kering. Kamu bisa menyimpannya ke dalam tas khusus lalu meletakkannya di lemari atau tempat yang aman.

Tips 5 Cara Merawat dan Membersihkan Jas Hujan Agar Tetap Awet

Sumber : Kompas.com