Tes PCR Turun jadi Rp 275 ribu, Lebih Murah dibanding Korea Selatan-Malaysia Pemerintah menetapkan harga baru tes PCR. Kementerian Kesehatan menetapkan harga maksimal PCR untuk Jawa Bali Rp 275 ribu dan luar Jawa-Bali Rp 300 ribu.Penurunan ini dilakukan karena belakangan publik memprotes harganya yang masih terlampau mahal. Apalagi jika untuk kewajiban syarat penerbangan.
Meski demikian, sebenarnya dengan harga sebelumnya yang berkisar Rp 495.000-Rp 525.000, ini sudah menjadi harga termurah di antara negara-negara tetangga.
Misalnya, jika dibandingkan Malaysia, pemerintah negara itu mulai Juni menetapkan harga tertinggi untuk tes RT-PCR RM150 setara Rp 510.300 (kurs Rp 3.402), sedangkan tes Antigen pada RM60 dan tes RTK-Antibody pada RM50 di Semenanjung Malaysia. Informasi dikutip dari The Star, Kamis (28/10/2021).
Harga tertinggi untuk tes RT-PCR ada di kawasan Sabah dan Sarawak, Malaysia. Harganya RM200, tes Antigen RM80 dan tes Antibodi RM70. Pengumuman harga ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan Malaysia, Datuk Seri Adham Baba.
Kemudian, jika dibandingkan dengan Korea Selatan. Dikutip dari Korea Biomedical Review, tercatat juga lebih mahal dari RI. Untuk warga negara Korsel, tes PCR harganya 126.000 won setara Rp 1,5 juta (kurs Rp 12,3) dan tes Antigen 66.000 won setara Rp 881,800.
Kalau untuk wisatawan 174.000 won setara Rp 2,1 juta won untuk PCR dan 84.000 won Rp 1 juta untuk Antigen. Itu sudah termasuk biaya pemeriksaan, biaya tes, dan penerbitan sertifikasi konfirmasi negatif.
Harga PCR di Singapura juga masih di atas harga di Indonesia. PCR di sana dibagi berbagai jenis keperluan, misal untuk wisatawan setiap tes PCR berharga S$ 160 setara Rp 1.688.000 (kurs Rp 10.550).
Kemudian ada juga tarif PCR untuk orang yang masuk kategori Stay-Home Notice (SHN) sebesar S$ 125. Informasi ini dikutip dari Safe Travel ICA.
Untuk di Thailand, biaya tes PCR juga berbeda-beda tiap wilayah. Mengutip Bangkok Post, harganya PCR terendah 3.000 baht setara Rp 1.278.000 Ada juga PCR yang harganya 3.300 bath untuk Wilayah Metropolitan Bangkok. Sementara harga untuk rapid test, hanya 1.000 baht setara Rp 426.000.
Tes PCR Turun jadi Rp 275 ribu, Lebih Murah dibanding Korea Selatan-Malaysia
Sumber: https://www.detik.com/