Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal. Sholat tarawih memang identik dengan bulan Ramadhan karena memang sholat sunnah itu hanya bisa dikerjakan di Bulan Ramadhan. Sholat tarawih dan witir di Bulan Ramadhan dianjurkan untuk dikerjakan berjamaah. Karena itu, perlu mengetahui bacaan niat sholat sunnah qiyamu ramadhan tersebut.

Sholat tarawih termasuk sunnah muakkad dan merupakan salah satu amalan ibadah qiyamu ramadhan yang memiliki keutamaan. Disebutkan dalam hadits menjalankan qiyamul lail yakni sholat tarawih, witir dan tahajud di bulan Ramadhan dihapuskannya dosa-dosa telah lalu dan amalnya dicatat seperti sholat semalam suntuk.

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Ustaz Saiyidil Mahadhir dalam bukunya Bekal Ramadhan dan Idul Fitri mengungkapkan, ada dua hadits yang masyhur berkaitan dengan keutamaan shalat tarawih, yaitu:

Hadits pertama dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw bersabda:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadits kedua diriwayatkan Abu Daud dan Turmudzi, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:

مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَة

“Siapa saja yang ikut shalat tarawih berjemaah bersama imam sampai selesai maka untuknya itu dicatat seperti shalat semalam suntuk.” (HR. Abu Daud dan Turmudzi).

Sholat Tarawih dimulai setelah sholat Isya, berakhir sampai terbit fajar. Bagi yang belum melaksanakan shalat Isya, tidak diperkenankan melakukan shalat tarawih. Bahkan shalat tarawihnya menjadi tidak sah. Hukum sholat tarawih adalah sunnah.

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Dalil sholat tarawih berjamaah sebagaimana dijelaskan oleh al-Hafiz Ibn Hajar al ‘Asqallaaniy dalam kitab Fath al-Baari Syarah al-Bukhari sebagai berikut:

سُمِّيَتِ الصَّلَاةُ فِي الْجَمَاعَةِ فِي لَيَالِي رَمَضَانَ التَّرَاوِيحَ لِأَنَّهُمْ أَوَّلَ مَا اجْتَمَعُوْا عَلَيْهَا كَانُوا يَسْتَرِيحُوْنَ بَيْنَ كُلِّ تَسْلِيمَتَيْنِ .

Artinya: Shalat jamaah yang dilaksanakan pada setiap malam bulan Ramadhan dinamai Tarawih karena para sahabat pertama kali melaksanakannya, beristirahat pada setiap dua kali salam.

Baca Juga :  Makanan Untuk Penyakit Jantung dan Stroke Untuk Pria

Sebelum melaksanakan sholat sunnah tersebut, ada baiknya mengetahui bacaan niat agar semakin sempurna ibadahnya. Sebab, Niat dalam syariat Islam merupakan rukun utama dan syarat sah diterimanya ibadah. Tanpa niat, ibadah yang akan dijalani tertolak.

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: Ushallii sunnata tarawihi rak’ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillaahi ta’aalaa

Artinya: “Aku niat Shalat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat menjadi imam karena Allah Ta’ala”

Niat Shalat Tarawih Makmum

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

Latin: Ushallii sunnata tarawiihi rak’ataini mustaqbilal qiblati makmuuman lillaahi ta’aala

Artinya: “Aku niat shalat sunnah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta’ala”

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Niat Sholat Witir Berjamaah

أُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (إماما/مأموما) للهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat shalat Witir dua rakaat menghadap kiblat (jadi imam/makmum) karena Allah Ta’ala”

أُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (إماما/مأموما) للهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat shalat Witir satu rakaat menghadap kiblat (jadi imam/makmum) karena Allah Ta’ala”.

Tata Cara Sholat Tarawih dan Witir

1. Membaca Niat
2. Takbiratul ihram.
3. Baca ta‘awudz dan Surat Al-Fatihah. Setelah itu baca salah satu surat pendek Al-Quran dengan jahar (lantang).
4. Rukuk.
5. Itidal.
6. Sujud pertama.
7. Duduk di antara dua sujud.
8. Sujud kedua.
9. Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.
10. Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama.
11. Rakaat kedua (dianjurkan membaca Surat Al Ikhlas)
12. Tasyahud Akhir
13. Salam pada rakaat kedua

Di setiap dua rakaat sesudah salam, bilal mengumandangkan sholat Nabi dan menyebut nama Khulafa’u ar-Rasyidin yang kemudian disambut oleh seruan makmum.

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Bacaan Bilal:

فضلا من الله تعالى ونعمة

Fadhlan minallahi ta’ala wani’mah

Baca Juga :  Cek Bansos BPNT Februari-Maret 2024 Rp 400.000 Melalui Kartu KKS BNI

Artinya: Sebuah kemuliaan dari Allah, serta nikmat,

Jawaban makmum:

، ومغفرة ورحمة (wamaghfirotan warahmah)

Artinya: Pengampunan dan kasih sayang.

Doa Kamilin

Selesai sholat tarawih, dilanjut dengan membaca doa Kamilin, sebagai berikut:

اَللهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْاِيْمَانِ كَامِلِيْنَ. وَلِلْفَرَائِضِ مُؤَدِّيْنَ. وَلِلصَّلاَةِ حَافِظِيْنَ. وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ. وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ. وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ. وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ. وَعَنِ الَّلغْوِ مُعْرِضِيْنَ. وَفِى الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ. وَفِى اْلآخِرَةِ رَاغِبِيْنَ. وَبَالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ. وَلِلنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ. وَعَلَى الْبَلاَءِ صَابِرِيْنَ. وَتَحْتَ لَوَاءِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِيْنَ وَاِلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ. وَاِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ. وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ. وَعَلى سَرِيْرِالْكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ. وَمِنْ حُوْرٍعِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ. وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ. وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِيْننَ. وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِيْنَ. بِاَكْوَابٍ وَّاَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِّنْ مَعِيْن. مَعَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَآءِ ووَالصَّالِحِيْنَ وَحَسُنَ اُولئِكَ رَفِيْقًا. ذلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا. اَللهُمَّ اجْعَلْنَا فِى هذِهِ اللَّيْلَةِ الشَّهْرِالشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ. وَلاَتَجْعَلْنَا مِنَ اْلاَشْقِيَاءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِه وَصَحْبِه اَجْمَعِيْنَ. بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Artinya:

“Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya, yang memenuhi kewajiban-kewajiban, yang memelihara shalat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat, yang ridha dengan qadha-Mu (ketentuan-Mu), yang mensyukuri nikmat, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga (Nabi Muhammad), yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari, yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui. Ya Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya. Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta seluruh keluarga dan sahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang Paling Penyayang diantara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.”

Baca Juga :  Contoh Soal Latihan Mapel Matematika SMA/SMK Kelas 11 Semester 2 2024 Kurikulum Merdeka

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Sholat Witir

Witir setelah tarawih biasanya dilaksanakan tiga rakaat dengan susunan dua rakaat kemudian satu rakaat. Berikut adalah tata cara dan niatnya.

Witir 2 Rakaat:

1. Membaca Niat

أُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (إماما/مأموما) للهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat shalat Witir dua rakaat menghadap kiblat (jadi imam/makmum) karena Allah Ta’ala”

2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah
4. Membaca Surat Al Fatihah
5. Membaca Surat Al A’la pada rakaat pertama
6. Ruku dengan membaca tasbih 3 kali
7. I’tidal
8. Sujud dengan membaca tasbih 3 kali
9. Duduk di Antara Dua Sujud
10. Sujud kedua
11. Berdiri untuk mengulang rakaat kedua
12. Pada rakaat kedua (dianjurkan membaca Surat Al Kafiun)
14. Salam

Witir 1 Rakaat:

1. Membaca Niat

أُصَلِّى سُنَّةَ الوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (إماما/مأموما) للهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku niat shalat Witir satu rakaat menghadap kiblat (jadi imam/makmum) karena Allah Ta’ala”.

2. Takbiratul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah
4. Membaca Surat Al Fatihah
5. Membaca Surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas
6. Ruku 7. I’tidal
8. Disunnahkan membaca Doa Qunut
9. Sujud
10. Duduk di Antara Dua Sujud
11. Sujud kedua
12. Salam

Itulah ulasan niat sholat tarawih dan witir berjamaah 23 rakaat lengkap dengan tata cara, bacaan bilal dan doa kamilin.

Wallahualam bissawab

Puasa Ramadhan 2023 : Tata Cara Niat Sholat Tarawih dan Witir Berjamaah Disertai Bacaan Bilal

Sumber : https://www.inews.id/