Plus Minus Lip Filler yang Perlu Anda Ketahui. Banyaknya selebriti yang melakukan prosedur lip filler, membuat masyarakat juga tergoda untuk melakukannya. Bibir tebal, penuh dan seksi jadi standar kecantikan yang baru bagi sebagian orang. Lantas, apa saja plus minus lip filler?
Plus Minus Lip Filler yang Perlu Anda Ketahui
Apa Itu Lip Filler?
Lip augmentation atau lip filler adalah prosedur kosmetik yang digunakan untuk membuat bibir menjadi tebal, penuh, dan berisi. Menyuntikkan dermal filler atau yang lebih dikenal sebagai lip filler ini merupakan metode yang paling sering dilakukan dalam lip augmentation. Biasanya, dermal filler ini akan disuntikkan di area bibir dan sekitar mulut.
Tipe-tipe Lip Filler
Lip filler ada berbagai tipe. Yang sering digunakan adalah hyaluronic acid, digunakan karena substansi ini alami dan ditemukan di dalam tubuh. Hyaluronic acid sendiri berfungsi menjaga kelembapan dan elastisitas kulit. Hyaluronic acid filler lebih sering digunakan untuk prosedur penebalan bibir karena memiliki efektivitas lebih lama dan lebih aman digunakan. Ini karena bahan ini dapat ditemukan di dalam tubuh, sehingga ketika disuntikkan ke bibir, tubuh tidak akan menolaknya.
Nah, hyaluronic acid filler ini dapat menambahkan bentuk, struktur, dan volume pada bibir. Tetapi ini hanya akan bertahan selama enam bulan saja, kemudian Anda harus menyuntikan lagi. Tak heran, para perempuan yang melakukan lip filler sering bolak-balik ke klinik kecantikan secara berkala untuk memeriksa hasil lip filler-nya.
Plus Minus Lip Filler
Manfaat lip filler sebetulnya lebih kepada estetika. Anda bisa mendapatkan bentuk bibir tebal yang Anda inginkan, dan hasilnya pun bisa bertahan lama. Namun, sama halnya seperti prosedur kecantikan lainnya, filler bibir juga memiliki efek samping. Anda bisa mengalami pendarahan pada area injeksi, bengkak dan memar, kemerahan dan nyeri di tempat suntikan, reaktivasi luka dingin atau demam melepuh (herpes simplec) dari bibir atau area di sekitar bibir.
Sedangkan risiko jangka panjang yang dapat ditimbulkan bisa seperti pembengkakan atau memar yang parah dan berlangsung 7-10 hari, asimetri bibir (ukuran bibir berbeda), benjolan dan penyimpangan di bibir, infeksi, injeksi ke pembuluh darah yang mengakibatkan hilangnya jaringan ulserasi, jarangan perut atau kekakuan pada bibir selain itu reaksi alergi menyebabkan kemerahan, bengkak, atau gatal di sekitar bibir.
Nah, itulah plus minus lip filler yang perlu Anda ketahui. Pastikan untuk memahami risikonya sebelum melakukan prosedur lip filler, ya!
*sumber:
https://www.cantika.com/read/1085059/cynthiara-alona-filler-bibir-ini-plus-minus-dan-efek-sampingnya
Perfect Beauty