Penyebab Panic Attack Pada Remaja, panick attack atau Serangan panik merupakan episode dari rasa takut yang amat sangat dan memicu reaksi fisik tertentu.

Berdasarkan Anxiety and Depression Association of America, panic attack sering terjadi pada akhir fase remaja atau dewasa awal pada usia 18-25 tahun, serta  lebih banyak perempuan daripada pria yang mengalami panic attack tersebut.

Penyebab Panic Attack Pada Remaja

Panic attack dapat berlangsung selama 5-10 menit, namun bisa juga terjadi secara berkesinambungan dalam waktu 2 jam.

Panic attack bisa menakutkan, mengganggu, dan melemahkan. Banyak gejalanya yang serupa juga ditemukan pada sejumlah penyakit umum, seperti:

  • Penyakit jantung
  • Masalah tiroid
  • Gangguan pernapasan
  • Penyakit saluran napas lainnya
Baca Juga :  Efek Ginjal Ketika Kita Berpuasa 13 Jam Sehari

Orang yang mengalami panic attack sering membuat beberapa kunjungan ke ruang gawat darurat atau dokter. Karena, mereka berpikir memiliki penyakit yang mengancam jiwa. Karena serangan ini tidak dapat diprediksi, kondisi ini dapat secara signifikan memengaruhi fungsi tubuh.

Penyebab Panic Attack Pada Remaja

Para peneliti juga mencari cara dimana stres dan faktor lingkungan dapat berperan sebagai penyebab panic attack.

Selain itu, ada pula kondisi lainnya yang bisa menyebabkan panic attack, seperti:

  • Mengalami trauma atau pengalaman yang membuat diri sangat tertekan
  • Konsumsi kafein, alkohol, dan NAPZA
  • Kondisi yang membuat penderita cemas dan tidak nyaman, misalnya menonton film horor dan mengalami turbulensi dalam pesawat dll
Baca Juga :  Patokan Normal Kadar Gula Darah Pria Usia 50 Tahun

Seseorang dengan panic attack bisa menjalani hari seperti orang normal pada umumnya, namun tiba-tiba ada rasa takut dan cemas yang muncul. Jantung akan berdebar kencang sampai terasa menyakitkan, muncul keringat dingin, dan mata berkunang-kunang.

Referensi: hellosehat.com, Kompas.com, orami.co.id