Pahami Kleptomania, Tindakan Mencuri Didasari Kebutuhan atau Gangguan Psikis? mencuri adalah tindakan mengambil barang orang lain tanoa persetujuan dan termasuk tindakan kriminal. Tindakan ini bisa disebabkan dengan berbagai macam motif mulai dari kebutuhan, kesempatan, hingga gangguan psikis pada seseorang.

Gangguan psikis yang menyebabkan seseorang melakukan pencurian disebut dengan kleptomania. Berikut informasi mengenai kleptomania yang penting untuk kamu ketahui:

Pahami Kleptomania

Kleptomania adalah gangguan kebiasaan dan impuls (impulse control disorder) yang tidak dapat dikendalikan oleh individu untuk memiliki barang-barang yang dilihatnya dengan cara mencuri.

Bagi para penderitanya, gangguan ini bisa tidak dapat tertahankan juga tidak memiliki alasan rasional mengapa ingin memiliki barang-barang yang dicurinya.

Gangguan kleptomania ini biasanya muncul pada usia remaja, akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga terjadi saat dewasa.

Baca Juga :  Minuman Dehidrasi yang Harus Dihindari Selama Puasa

Apa Bedanya Penderita Kleptomania dengan Pencuri Kriminal?

Berbeda dengan pencuri kriminal yang memiliki motif untuk mencari keuntungan tertentu, penderita kleptomania ini tidak memiliki alasan khusus. Adapun perbedaan yang terlihat diantara keduanya adalah:

  1. Tidak Bisa Manahan Diri Untuk Mencuri

Penderita kleptomania biasanya tidak bisa menolak dorongan untuk mencuri, meskipun barang yang dicuri merupakan sesuatu yang tidak berharga. Berbeda dengan pencuri pada umumnya yang mencuri benda dengan nilai jual tinggi. Selain itu, penderita kleptomania juga tidak dapat menahan diri untuk melakukan pencurian lagi.

  1. Perasaan Cemas dan Kepuasan

Penderita kleptomania akan merasa cemas dan tegang saat hendak melakukan pencurian. Setelah berhasil mencuri, penderita akan merasa senang dan puas, tapi juga merasa bersalah, menyesal, malu, dan takut tertangkap.

  1. Melakukan Secara Spontan
Baca Juga :  Viral, Apa Benar Makanan Pedas Jadi Penyebab Kista? Ciri-ciri Kista Ovarium, Termasuk Kembung dan Sering Buang Air

Berbeda dengan pencurian biasanya yang memerlukan rencana dan bantuan dari pihak lain. Penderita kleptomania cenderung melakukannya secara spontan. Selama muncul keinginan dalam dirinya untuk mengambil suatu barang, maka ia akan mencurinya.

  1. Tidak Menggunakan Barang yang Dicuri

Salah satu hal unik yang perlu diketahui adalah penderita kleptomania umumnya tidak menggunakan barang yang ia curi. Ia bisa saja memberikan barang tersebut ke orang lain atau bahkan membuangnya.

  1. Tidak Mencuri Karena Emosi

Pencurian yang dilakukan penderita tidak berhubungan dengan delusi atau halusinasi. Penderita juga bukan mencuri karena luapan kemarahan atau balas dendam. Jadi, tindakan pencurian adalah spontan dan terjadi begitu saja.

Bahaya Kleptomania

Kleptomania bisa menyebabkan masalah emosional, keluarga, pekerjaan, hukum, dan keuangan yang parah. Pengidap juga akan merasakan rasa bersalah, malu, dan benci pada diri sendiri, karena tahu bahwa mencuri itu salah tapi tidak berdaya untuk menahan keinginan. Bahkan jika terus berlanjut bukan tidak mungkin bisa mengarah ke depresi dan timbul keinginan untuk bunuh diri.

Baca Juga :  Efek Ginjal Ketika Kita Berpuasa 13 Jam Sehari

Pahami Kleptomania, Tindakan Mencuri Didasari Kebutuhan atau Gangguan Psikis?

(halodoc.com, alodokter.com, foto ilustrasi:Bermix Studio on Unsplash)