Mengenal Skincare Vegan. Gaya hidup vegan bukan sekedar tren, namun pilihan. Bukan hanya memilih makanan, vegan juga berlaku untuk hal lain, seperti memilih skincare dan makeup. Yuk, kita sama-sama belajar mengenal skincare vegan.

Mengenal Skincare Vegan

1. Tidak Mengandung Bahan Hewani

Skincare vegan adalah produk skincare yang tidak mengandung bahan hewani atau produk olahan hewani. Misalnya seperti madu, lilin lebah (beeswax), lanolin, gelatin, kolagen, carmine, squalene, stearic acid, dan kolesterol yang diambil dari hewan. Termasuk squalene alias minyak hati ikan hiu.

Minyak hati ikan hiu sering ditemukan pada produk-produk suplemen kesehatan dan skincare untuk mencegah penuaan kulit, biasanya dalam bentuk pelembap dan lip balm. Tahukah Anda bahwa squalene yang berasal dari minyak hati hiu ini adalah ancaman terbesar terhadap kelangsungan ekosistem laut? Menurut situs berita lingkungan Mongabay, Indonesia menjadi negara dengan penangkapan hiu dan pari terbesar, mencapai 12,31% atau 88,790 ton per tahun. Dengan memilih skincare dan makeup vegan, berarti kita ikut menjaga pertahanan ekosistem laut.

2. Lebih Aman dan Efektif

Seperti halnya mencari vitamin, mencari skincare pun harus diperhatikan asal usul kandungannya. Terutama yang mengandung ekstrak buah atau tanaman. Bukan rahasia lagi bahwa obat-obatan berbahan tumbuhan sudah lama digunakan untuk penyembuhan dan kesehatan karena keefektifannya. Begitupun dengan skincare vegan.

Penelitian dari Harvard sampai ke majalah Times mengungkapkan beberapa keunggulan dari menggunakan minyak berbasis tumbuhan dibandingkan dengan minyak hewani. Walaupun belum banyak penelitian yang membandingkan minyak tumbuhan dengan minyak dari hewan pada industri kosmetik secara langsung, akan tetapi banyak penelitian yang membuktikan minyak esensial seperti linoleic acid yang ditemukan pada tumbuhan menawarkan sejumlah manfaat yang baik bagi kulit.

3. Aman untuk Semua Jenis Kulit

Skincare vegan cenderung aman untuk semua jenis kulit. Termasuk kulit yang sensitif. Sebab, skincare vegan menggunakan bahan-bahan alami dan hampir tidak ada bahan kimia di dalamnya. Bukan berarti skincare berbahan kimia tidak baik, ya. Namun, untuk kulit sensitif, skincare vegan adalah solusi agar kulit sensitif tetap mendapat manfaat dari kandungan skincare. Intinya ya supaya kulit tidak ‘rewel’.

4. Lebih Ramah Lingkungan

Selain menggunakan bahan vegan, beberapa brand kecantikan juga mengemas produknya dengan kemasan yang bisa didaur ulang. Tentu saja agar ramah lingkungan. Dengan begitu, kita mendapat manfaat dari skincare, sekaligus ikut menjaga lingkungan.

 

Itulah hal yang patut Anda ketahui ketika mengenal skincare vegan. Untuk masalah harga, skincare vegan memang cenderung di atas rata-rata. Tapi saat ini sudah banyak kok brand skincare vegan yang mematok harga ‘masuk akal’. Toh, jika hasilnya tidak mengecewakan, harga bukan masalah kan?

 

*sumber:

https://www.fimela.com/beauty/read/4623452/9-rekomendasi-skincare-vegan-yang-alami-dan-aman-untuk-kulit

https://www.base.co.id/blog/5-manfaat-dan-kelebihan-menggunakan-skincare-vegan-untuk-kulit-dan-lingkungan