Mengapa Setelah Makan Badan Terasa Lemas?, setelah makan terkadang orang secara tiba-tiba menjadi lemas dan mengantuk.

Sebenarnya, merasa mengantuk setelah makan adalah hal yang normal. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari fenomena ini. Namun jika mengganggu aktivitas, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi efeknya.

Mengapa Setelah Makan Badan Terasa Lemas?

Kelelahan atau lemas setelah makan bisa jadi salah satu gejala penyakit berbahaya yang harus diwaspadai.

Dalam buku The Price of Pigging Out: Can You Stop a Food Coma?, Allison Ford bilang gejala yang muncul dari food coma ini adalah adanya rasa kantuk, kelesuan, dan kurangnya motivasi untuk melakukan sesuatu setelah makan, sehingga seperti orang koma.

Baca Juga :  Kode Redeem Game Super Sus 25 Maret 2024 Terbaru dan Valid, SImak Cara Mainnya

Ford memperkirakan kondisi ini dipengaruhi oleh sistem saraf parasimpatik. Ketika seseorang sedang lapar maka sistem saraf simpatik menjadi aktif dan waspada untuk mencari makanan.

Kemudian makanan ini akan menenangkan sistem simpatik dan secara bersamaan mengaktifkan sistem parasimpatik. Semakin banyak makanan yang dikonsumsi maka ia semakin aktif.

Ada beberapa jenis makanan yang membuat seseorang bisa merasa lemas setelah makan.

  • Makanan dengan tryptophan
    Asam amino tryptophan bisa ditemukan di makanan-makanan seperti kalkun, ikan, bayam, kedelai, spirulina, telur, keju, dan tahu. Senyawa ini digunakan oleh tubuh untuk memproduksi serotonin, neurotransmitter pengendali siklus tidur.
  • Buah-buahan
    Beberapa jenis buah yang bisa menimbulkan food coma lebih signifikan ketimbang makanan lain. Contohnya buah ceri dapat berpengaruh pada kadar melatonin, hormon yang mengatur naik turunnya kadar gula darah.Selain itu, kandungan mineral di dalam pisang juga membuat otot lebih rileks. Faktor-faktor semacam ini bisa membuat seseorang merasakan sensasi food coma dan lemas setelah makan.
  • Siklus tidur dan aktivitas juga berperan
    Kurang tidur juga sangat berperan dalam level energi setelah makan. Apabila Anda merasa kenyang dan rileks, tubuh akan cenderung ingin beristirahat. Utamanya, jika pada malam sebelumnya Anda kurang tidur. Jadi sebaiknya selalu menjaga siklus tidur dengan baik. Pastikan memiliki kebiasaan sehat jelang tidur atau sleep hygiene hingga mengurangi stres.
Baca Juga :  Link Cara Cek Nomor Pendaftaran Peserta SNBP 2024

Apalagi Setelah makan makanan mengandung karbohidrat, gula tinggi. Misalnya kayak nasi banyak, pasta, roti, merasa mengantuk dan ingin tidur. Oleh karenanya, ada baiknya untuk mengetahui penyakit yang gejalanya adalah kelelahan atau lemas setelah makan.

Referensi: haibunda.com, hellosehat.com, sehatq.com