Kopi Campur Keju, Racikan Anti Mainstream yang patut dicoba Kopi campur susu sudah biasa, bagaimana dengan kopi campur keju? Tren racikan kopi ala Finlandia ini diklaim bikin kopi lebih nikmat dan sehat.

Kopi bisa dinikmati langsung tanpa campuran bahan apapun. Tapi untuk memberikan sensasi berbeda, beberapa orang kerap menambahkan bahan tertentu. Tentu penggemar kopi sudah familiar dengan racikan kopi campur susu, madu ataupun rempah. Tapi belum tentu tahu kalau kopi bisa dicampur keju.
Bukan hanya tersaji sebagai minuman di coffee shop tetapi kopi campur keju ini bisa juga jadi menu sarapan setiap pagi. Apalagi ketika musim dingin tiba, kaffeost jadi minuman andalan untuk menghangatkan tubuh.

Seperti apa kaffeost dan sensasi rasa unik racikan kopi ini? Berikut penjelasannya:

1. Minuman tradisional masyarakat Finlandia
Kaffeost adalah kombinasi kopi panas dan keju. Keju yang digunakan adalah keju leipƤjuusto yang jika diterjemahkan artinya keju roti. Meskipun disebut keju roti tapi kopi ini tidak dicampur roti sama sekali.

Kaffeost merupakan minuman tradisional yang sudah dikonsumsi secara turun temurun oleh masyarakat Finlandia. Kopi keju disajikan panas sehingga cocok jadi minuman sarapan ataupun ketika cuaca sedang dingin.

Baca Juga :  Kode Redeem Game Modern Warships 25 Maret 2024 Valid Terbaru, Simak Tips Cara Main

Beberapa orang yang baru mendengar ataupun tahu soal racikan kopi keju tentu akan menganggap minuman ini aneh. Apalagi kopi dan keju masing-masing memiliki rasa yang kuat dan saling mendominasi.

2. Menggunakan keju dari susu Rusa

Selain karena racikannya yang unik, kaffeost juga menjadi minuman yang bikin penasaran karena dibuat dengan campuran keju rusa. Ya, keju ini dibuat dengan susu rusa.
Keju rusa cenderung sulit didapatkan dan di Finlandia pun keberadaannya terbatas. Inilah yang membuat kaffeost autentik agak sulit dijumpai. Keju dari susu rusa ini biasanya dibuat secara terbatas dan tradisional oleh masyarakat desa.

Keju ini punya tekstur empuk, rasanya lebih manis dibanding keju cheddar. Menambahkan keju ini pada kopi membuat sensasi rasanya jadi lebih manis sedikit creamy. Bagi yang baru pertama kali mencoba pasti akan mengira kalau kopi ini ditambah gula.

Baca Juga :  Cara Cek Data Pegawai Non ASN 2024

3. Cara membuat kopi campur keju
Untuk membuat kaffeost tidaklah sulit, kamu hanya perlu menambahkan beberapa potong keju ke dalam secangkir kopi yang masih panas. Diamkan beberapa saat sampai keju lumer dan bercampur dengan kopi.

Aduk kopi secara perlahan kemudian jika ada bongkahan keju yang masih utuh, kami bisa menyantapnya sebelum minum kopi. Sensasi makan keju ini juga memberikan kenikmatan berbeda.

Jumlah keju yang bisa ditambahkan ini sesuai selera namun tidak disarankan untuk menambahkannya dalam jumlah banyak karena justru akan menghilangkan aroma dan rasa kopi. Cukup tambahkan beberapa iris keju.

4. Bisa menggunakan jenis keju lain
Jika tidak bisa menemukan keju susu rusa, kaffeost bisa dibuat dengan jenis keju lain yang karakternya hampir sama. Disarankan untuk memilih keju dengan karakter rasa manis. Hindari menggunakan keju yang rasanya asam atau cenderung agak pahit.
Keju cheddar bisa jadi pilihan juga untuk menikmati kopi campur keju yang lebih gurih. Selain itu, pastikan jenis keju ini termasuk lunak karena jika menggunakan keju yang terlalu padat dan keras maka tak akan mudah lumer meskipun terkena kopi panas. Pastikan juga memotong keju dalam bentuk kecil agar mudah larut.

Baca Juga :  Puasa Bisa Mengurangi Penyakit Asam Lambung, Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam

5. Diklaim lebih sehat

Kaffeost diklaim sebagai minuman yang lebih sehat karena mengandung keju. Seperti yang sudah diketahui banyak orang, keju secara alami mengandung berbagai nutrisi mulai dari protein, kalsium, mineral, lemak dan berbagai nutrisi lainnya.

Dengan menambahkan keju, bukan hanya rasa nikmat saja yang didapat tetapi juga khasiatnya. Jadi kopi campur keju bisa jadi alternatif minuman yang lebih sehat dibanding kopi dengan campuran gula.

Kopi Campur Keju, Racikan Anti Mainstream yang patut dicoba

Sumber: https://www.detik.com