Inilah Berbagai Jenis Eksfoliator untuk Wajah. Sebelumnya kita sudah membahas manfaat eksfoliasi wajah. Kali ini, dLuz mengajak Anda untuk mengenal berbagai jenis eksfoliator untuk wajah. Simak, yuk!

Inilah Berbagai Jenis Eksfoliator untuk Wajah

Eksfoliasi adalah salah satu step penting dalam perawatan kulit. Bila dilakukan dengan tepat, eksfoliasi akan membuat kulit terlihat lebih cerah, memperbaiki tekstur kulit, dan juga membantu agar produk-produk skincare yang kita pakai setelahnya kerjanya lebih optimal. Produk eksfoliasi ini dibedakan menjadi dua, yaitu physical exfoliator dan chemical exfoliator.

Produk eksfoliasi yang beredar di pasaran memang variatif. Nah, berikut ini adalah berbagai jenis eksfoliator untuk wajah yang perlu Anda ketahui.

1. Scrubbing

Scrub merupakan exfoliator yang bekerja secara physical. Butiran-butiran yang terdapat dalam produk scrub, akan membersihkan kulit dan mengikis sel kulit mati di permukaan kulit. Hasilnya kulit lebih bersih dan siap menerima nutrisi dari produk skincare selanjutnya. Namun, eksfoliasi kulit wajah dengan produk berbentuk scrub ini sudah banyak ditinggalkan, karena banyak yang percaya bahwa scrub terlalu kasar untuk kulit wajah dan tidak ramah lingkungan.

Jika Anda termasuk yang suka dengan exfoliator berbentuk scrub, sebaiknya pilih scrub dengan bahan oat atau kopi, yang lebih lembut dan tidak melukai kulit. Penggunaannya pun jangan berlebihan, cukup seminggu sekali, dan pastikan memakai pelembap yang cukup setelahnya.

2. Chemical Peeling

Selanjutnya, ada chemical peeling yang mengeksfoliasi kulit mati dengan bahan kimia yang sudah diformulasikan agar aman digunakan pada wajah. Misalnya acids (asam) seperti AHA, BHA, dan PHA. Acids ini bekerja dengan menyatu dengan lipid di lapisan terluar kulit, lalu meluruhkannya sehingga sel yang mati terlepas. Singkatnya, acids adalah eksfoliator yang bertugas meluruhkan ‘lem’ pengikat sel kulit mati. Jenis ini biasanya berbentuk serum dan cairannya berwarna merah marun.

3. Peeling Gel

Dilansir dari Beautypedia, peeling gel sebetulnya tidak tergolong dalam physical maupun chemical exfoliator. Selain itu, penggunaan peeling gel juga masih kontroversi, karena ada yang tidak percaya bahwa peeling gel memang bekerja mengeksfoliasi kulit. Bagaimanapun juga, keraguan terhadap efektivitas peeling gel memang wajar. Membaca daftar komposisi berbagai produk peeling gel, rasanya lebih dominan kandungan conditioner dan pelembap. Pada akhirnya, efektif atau nggak-nya peeling gel dalam mengangkat sel kulit mati dan membersihkan kulit dengan mendalam, harus dibuktikan sendiri.

4. Acid Toner

Nah, kini masuk ke exfoliator paling populer saat ini yaitu exfoliating toner. Produk ini masuk kedalam golongan chemical exfoliator. Kita nggak perlu menggosoknya untuk mendapatkan efek eksfoliasi. Cukup dioleskan di wajah saja seperti pada umumnya kita memakai toner, dan kandungan acid-nya akan bekerja mengeksfoliasi kulit wajah secara kimia. Kandungan yang umum terdapat dalam acid toner ini adalah Alpha Hydrocid Acid (AHA) atau Salicylic Acid (BHA).

5. Exfoliating Serum

Selain dalam bentuk toner, chemical exfoliator juga banyak dibuat dalam bentuk serum. Dalam bentuk serum, fungsi eksfoliasinya nggak sekeras toner, jadi biasanya presentase kandungan exfoliating agent-nya akan lebih tinggi.

Sama seperti exfoliating toner, slot pemakaian exfoliating serum adalah di awal skincare routine, sebelum hydrating toner. Namun untuk kulit yang sangat sensitif, pemakaiannya bisa dibalik menjadi setelah hydrating toner.

 

Itulah berbagai jenis eksfolitor untuk wajah yang perlu Anda ketahui. Nah, Anda lebih suka pakai yang mana, nih?

 

*sumber:

https://www.merdeka.com/gaya/mengenal-eksfoliasi-wajah-jenis-manfaat-dan-risiko-yang-perlu-diketahui-kln.html

https://editorial.femaledaily.com/blog/2019/07/01/mengenal-berbagai-bentuk-exfoliator