Gejala Atau Tanda Penyakit Mental Yang Mungkin Terjadi Pada Anak, gangguan atau penyakit mental dapat terjadi pada siapa saja termasuk anak-anak.

Umumnya gangguan ini tidak sepenuhnya menyebabkan anak tidak sadar, namun cenderung terlambat dan mengalami beberapa kejadian yang dianggap “di luar kendali”.

Gejala Atau Tanda Penyakit Mental Yang Mungkin Terjadi Pada Anak

Dijelaskan laman Sahabat Keluarga Kemdikbud, gangguan mental merupakan gangguan yang terjadi dan menyerang pikiran serta kejiwaan seseorang.

Berikut adalah beberapa gejala atau tanda penyakit mental yang mungkin terjadi pada anak.

  • Perubahan perilaku
    Ini merupakan tanda munculnya penyakit mental pada anak yang tergolong mudah Anda sadari melalui aktivitas sehari-hari baik di rumah maupun di sekolah.
    Ketika anak menjadi lebih sering bertengkar, cenderung kasar, hingga berkata kasar yang menyakitkan orang lain padahal sebelumnya tidak, Anda perlu curiga.
    Tak hanya itu saja, Anda juga mungkin melihat perubahan perilaku anak seperti menjadi lebih mudah marah dan merasa frustasi.
  • Perubahan mood
    Tanda penyakit mental lainnya adalah mood atau suasana hati anak yang berubah secara tiba-tiba. Kondisi ini bisa berlangsung sebentar hingga dalam jangka waktu yang tidak menentu.
    Tentunya, hal ini bisa mengakibatkan masalah pada hubungan dengan keluarga serta teman sebaya. Ini merupakan gejala umum dari depresi, ADHD, hingga kelainan bipolar.
  • Kesulitan berkonsentrasi
    Anak-anak yang menderita gangguan mental cenderung sulit fokus atau memperhatikan dalam waktu yang lama. Selain itu, mereka juga memiliki kesulitan untuk duduk diam dan membaca.
    Tanda penyakit mental yang satu ini dapat menyebabkan menurunnya performa di sekolah juga perkembangan otaknya.
  • Penurunan berat badan
    Tak hanya karena penyakit fisik, berat badan yang menurun drastis juga bisa menjadi tanda penyakit mental anak.
    Gangguan makan, stres, hingga depresi dapat menjadi penyebab anak kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah yang berkelanjutan.
  • Menyakiti diri sendiri
    Perhatikan saat anak sering mengalami kekhawatiran serta rasa takut berlebih. Perasaan ini dapat berujung pada keinginannya untuk menyakiti diri sendiri.
    Biasanya, ini menjadi akumulasi dari perasaan stres serta menyalahkan diri sendiri karena gangguan mental juga mengakibatkan anak sulit mengelola emosi.
    Ini juga menjadi tanda gangguan mental pada anak yang perlu Anda cermati karena tidak menutup kemungkinan berujung pada percobaan bunuh diri.
  • Muncul berbagai masalah Kesehatan
    Penyakit atau gangguan mental juga dapat ditandai dengan masalah pada kesehatannya, misal anak mengalami sakit kepala dan sakit perut yang berkelanjutan. Kemungkinan, ini menjadi tanda gangguan mental saat anak mengalami depresi karena ia kesepian serta sulit mengenali rasa sedih.
  • Perasaan yang intens
    Anak-anak kadang menghadapi perasaan takut yang berlebihan tanpa alasan. Tanda gangguan mental pada anak ini seperti menangis, berteriak atau mual disertai dengan perasaan sangat intens. Perasaan ini pun dapat menyebabkan efek seperti kesulitan bernapas, jantung berdebar atau bernapas dengan cepat, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Berikut adalah tanda penyakit mental pada anak lainnya, seperti:

    • Menghindari interaksi sosial,
    • Lebih cepat marah,
    • Kesulitan tidur,
    • Rasa takut luar biasa,
    • Perubahan nilai akademis, hingga
    • Sering bolos sekolah.
Baca Juga :  Arti Bayi Tabung dan Pentingnya Pendampingan Psikologis

Mengutip dari Centers for Disease Control and Prevention, penyakit mental pada anak adalah keterlambatan atau gangguan dalam perkembangannya.

Hal ini meliputi pemikiran, perilaku, keterampilan sosial, hingga mengatur emosi. Kondisi ini dapat mengakibatkan stres karena ia merasa tidak berperilaku dengan baik.

Itulah Gejala Atau Tanda Penyakit Mental Yang Mungkin Terjadi Pada Anak, tanda gangguan mental pada anak umumnya dimulai pada usia dini dan kemungkinan berkembang hingga masa perkembangan remaja.

Referensi: hellosehat.com, sahabatkemdikbud, kompas.com

Baca Juga :  Efek Ginjal Ketika Kita Berpuasa 13 Jam Sehari