Bukit Cinta Wisata Anti Galau di Kabupaten Cirebon, Mundu, Ada Jembatan Kaca. Owner Wisata Anti Galau, Ustad Ujang Bustomi mengungkapkan, pihaknya membuat wahana ini karena ingin Kabupaten Cirebon memiliki tempat wisata andalan.
Lokasi wisata baru ini, nantinya akan terus dikembangkan. Dengan beragam fasilitas lainnya termasuk glamping. Lokasi wisata ini di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, tepatnya di Bukit Cinta, Desa Sinarancang. Wahana itu dinamai Wisata Anti Galau.
Bukit Cinta Wisata Anti Galau di Kabupaten Cirebon, Mundu, Ada Jembatan Kaca
Di lansir dari radarcirebon.com, “Harapannya Cirebon punya tempat wisata andalan. Akan bikin dua lokasi. Talaga Langit dan Bukit Cinta,” kata Ustad Ujang, kepada radarcirebon.com, Sabtu (4/9/2021).
Dengan luas 1 hektar, lokasi Bukit Cinta Anti Galau ini menyuguhkan pemandangan yang berbeda. Pengunjung bisa melihat Waduk Setupatok, city light Kota Cirebon, laut, hingga Gunung Ciremai.
“Saya harap pemda mempermudah perizinan usaha kepariwisataan,” imbuh dia.
Di lokasi ini, terdapat tempat untuk sekadar nongkrong, ngopi, menikmati view Setu Patok, Gunung Ciremai dan laut dari ketinggian.
Selain itu, terdapat empat spot untuk foto selfie dengan latar belakang Waduk Setupatok. Pengunjung juga bisa mencicipi menu makanan dan minuman di Kafe Anti Galau sambil menikmati pemandangan alam.
Menurut Ustaz Ujang Busthomi konsep awal dari Bukti Cinta Anti Galau ini hanya tempat ngopi sambil nongkrong dan juga tempat-tempat selfie dengan memanfaatkan view alam yang sangat luar biasa.
“Kalau di tempat lain kan hanya melihat suasana ketinggian. Ini ada view Setu Patok. Gunung Ciremai juga kelihatan,” katanya.
Tempat wisata ini, kata dia, hanya mematok tarif masuk Rp 10 ribu. Kemudian 4 spot foto, termasuk jembatan kaca. “Sisanya gratis. Luas total 1 hektare,” ungkapnya.
Nanti, kata dia, akan dikembangkan wahana glamping. Atau camping ground. Sehingga suasana malam di kawasan ini bisa lebih hidup.
Ustad Ujang mengungkapkan, Bukit Cinta tidak sekadar indah pemandangannya. Dari aspek sejarah juga sangat kental. Dulunya, di lokasi tersebut adalah tempat prajurit kerajaan zaman dulu nongkrong memantau sebelum perang.
“Kita bisa ngopi disini nongkrong dan kita bisa melihat Setupatok dari ketinggian dan juga laut, serta pemandangan Gunung Ciremai. Kalau yang lain kan hanya ketinggian-ketinggian saja, tidak memiliki view Setupatok,” ujar Ujang Busthomi kepada awak media, Sabtu (4/9/2021).
Bukti Cinta Anti Galau ini, menurut Kang Ujang sapaan akrabnya menjelaskan hanyalah tempat nongkrong saja. Namun, untuk tempat wisatanya masih dalam proses pengerjaan.
“Ini sih hanya tempat nongkrong saja, kalo objek wisatanya belum jadi ada di sebelahnya. Kalau tempat wisatanya namanya Telaga Langit,” jelasnya.
Pengunjung yang ingin masuk ke Bukti Cinta Anti Galau, harus membeli tiket masuk dengan harga Rp. 10 ribu. Untuk spot selfie ada empat yang diunggulkan, salah satunya jembatan kaca dengan latar belakang Setupatok.
Karenanya, ke depan akan dikembangkan Wisata Talaga Langit untuk memperkenalkan Prabu Siliwangi. Objek wisata baru ini, beroperasi tiap hari mulai 08.00 sampai dengan 21.00 WIB.
Bukit Cinta Wisata Anti Galau di Kabupaten Cirebon, Mundu, Ada Jembatan Kaca